Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

ITDC Suguhkan Festival Lampion Terbesar di Bali

ITDC Suguhkan Festival Lampion Terbesar di Bali Kredit Foto: Fajar Sulaiman
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kawasan Pulau Peninsula, Bali, akan dihiasi ribuan lampu lampion warna-warni dalam ajang Nusa Dua Festival of Light yang diselenggarakan selama 44 hari mulai 17 Juni hingga 30 Juli 2017. Festival ini merupakan festival yang identik dengan hiasan lampion dari ukuran terkecil hingga ukuran terbesar dengan mencapai tinggi 15 meter.

Panitia pelaksana kegiatan, yang juga Kepala Divisi Promosi PT Indonesia Tourism Development Corporate (ITDC) Nusa Dua, Anak Agung Istri Ratna Dewi mengatakan ajang Nusa Dua Festival of Light tersebut baru pertama kali digelar di kawasan wisata internasional Bali bagian selatan. Ajang ini diproyeksikan menjadi daya tarik bagi wisatawan yang berlibur di Pulau Dewata, karena festival ini baru pertama kali digelar di Bali.

"Lampion yang dipamerkan mulai dari ukuran terkecil hingga ukuran terbesar mencapai tinggi 15 meter. Festival lampion seperti ini sebenarnya telah populer di Indonesia, antara lain pernah digelar di Festival of Light di Yogyakarta (Kaliurang dan Monjali) begitu juga di Bogor (Jawa Barat), Semarang (Jawa Tengah), Jakarta, dan Surabaya (Jawa Timur). Di festival ini selain berbagai macam lampion, kami juga akan menawarkan wahana permainan, seperti Trampoline Euro Bungie, Mobil Lampion, dan masih banyak lagi permainan yang ditawarkan dengan tarif yang berbeda-beda," ucap Ratna Dewi dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Kamis (22/6/2017).

Selain lampion, festival ini juga akan menawarkan wahana permainan seperti trampoline, euro bungie, mobil lampion dan masih banyak lagi permainan yang ditawarkan dengan tarif yang berbeda-beda. Kemudian para pengunjung juga akan menikmati hiburan berupa musik serta stand-stand makanan. Konsep yang akan dibawakan adalah menyuguhkan rekreasi outdoor dengan suasana carnival dengan menghadirkan 3F sebagai pilar utama, yaitu Food, Fun dan Festival.

Ratna Dewi menambahkan bahwa tujuan diselenggarakan event ini selain untuk mempromosikan Kawasan Nusa Dua adalah untuk menambah atraksi dan aktifitas di Kawasan yang dapat memberikan pengalaman baru dan unik bagi pengunjung. Nusa Dua Light Festival akan diselenggarakan di Pulau Peninsula Nusa Dua dan diselenggarakan selama 40 (empat puluh) hari yang dibuka mulai jam 5 sore hingga jam 10 malam.

Selama penyelenggaraan, Pulau Peninsula tidak akan ditutup dari pagi hari, agar aktifitas masyarakat umum dapat berjalan seperti biasa. Sterilisasi area akan dilakukan pada pukul 4 Sore, sehingga pada pukul 5 sore pengunjung yang datang akan dikenakan biaya tiket.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Rizka Kasila Ariyanthi

Advertisement

Bagikan Artikel: