Gubernur Sumatera Utara, Tengku Erry Nuradi mengajak investor dari negara Amerika Serikat (AS) berinvestasi di Sumut. Karena berdasarkan data yang disampaikan Kedubes AS ada sekitar 300 perusahaan AS yang berpeluang berinvestasi di Sumut.
?Saya berharap perusahaan di AS bisa lebih banyak yang berinvestasi ke Sumut, sebab dari 20 perusahaan asing yang ada di Sumut hanya 4 perusahaan yang berasal dari Amerika,? katanya Rabu (5/7/2017).
Keempat perusahaan AS yang berinvestasi di Sumut ini kata Erry bergerak di bidang furnitur, minyak atsiri, perdagangan ekspor kopi juga hotel di Nias. ?Ini perlu kita tingkatkan lagi, apalagi ada penurunan angka impor dari AS sebesar 28 persen, sementara ekspor kita signifikan naik,? ujarnya.
Erry lebih lanjut memaparkan potensi bidang-bidang yang dapat dikerjasamakan antara Sumut dengan pemerintah AS terutama dalam hal investasi. ?Ada beberapa rencana investasi yang kita tawarkan seperti listrik, pariwisata, air bersih hingga lingkungan hidup. Selain itu kita juga menawarkan investasi jalan tol dan investasi jalur Kereta Api, perdagangan dan pariwisata,? katanya.
Duta Besar Amerika Serikat di Indonesia, Joseph R Donovan Jr mengatakan dirinya baru pertama sekali melakukan kunjungan resmi ke provinsi Sumut. ?Saya hadir ke sini untuk merayakan hari Kemerdekaan AS dan saya gunakan juga untuk bertemu dengan bapak Gubsu untuk membahas kerjasama dengan AS. Salah satu bentuk kerjasama yang sudah terjalin selama ini adalah kerjasama USAID dan Millenium Challenge Account,? ujarnya.
Joseph juga mengatakan kalau pihaknya menawarkan berbagai program yang dapat membantu Sumut untuk mencapai tujuannya seperti air bersih, lingkungan hingga perlindungan ekosistem di Sumut.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Khairunnisak Lubis
Editor: Vicky Fadil
Advertisement