Binus University Punya Guru Besar Baru Nih, Siapa Ya?
Binus Univeristy mengukuhkan Prof. Dr. Widodo Budiharto, S.Si., M.Kom sebagai Guru Besar Tetap bidang Kecerdasan Buatan pada Rabu (23/8/2017). Peristiwa ini menjadi salah satu tonggak yang penting bagi Binus University menuju World Class Knowledge Institution.
Prof. Widodo Budiharto yang lahir di Tanjung Pinang pada tanggal 27 April 1977 ini menjadi Guru Besar kelima yang dihasilkan sendiri oleh Binus University, sekaligus menjadi Guru Besar termuda diantara ke-12 Guru Besar yang ada di Binus University. Pengukuhan ini juga menandai keaktifan Binus University melahirkan Guru Besar setelah terakhir pada tahun 2015 lalu.
?Hal ini merupakan pencapaian yang patut dibanggakan, dijadikan inspirasi dan disyukuri bersama. Pengukuhan ini merupakan bukti komitmen BINUS yang secara serius dan terus-menerus meletakkan pengembangan karir para faculty member, staf pengajar, dan karyawan sebagai prioritas utama. BINUS sepenuhnya menyadari bahwa tulang punggung kelangsungan institusi ini terletak pada pengembangan human capital yang berharga,? papar Prof. Dr. Ir. Harjanto Prabowo, MM selaku Rektor Binus University dalam sambutannya.
Prof. Harjanto menambahkan bahwa komitmen dalam mengembangkan human capital bagi BINUS merupakan bagian dari strategi institusi untuk menjadikan BINUS sebagai universitas yang dihargai karena kualitasnya. Di tengah percaturan pendidikan tinggi di Indonesia, kepemilikan tenaga dosen, khususnya dosen yang berjenjang Guru Besar menjadi keharusan.
Pengukuhan Prof. Widodo tidak hanya menambah jumlah Guru Besar di BINUS. Tetapi, lebih strategis lagi, yaitu pada gilirannya menyumbang pada peningkatan kualitas pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di BINUS.
Penambahan Guru Besar ini sangat relevan diletakkan pada konteks kontribusi pendidikan tinggi dalam mencerdaskan kehidupan Bangsa Indonesia dan dalam rangka terus-menerus menyiapkan lulusan yang kompeten, mandiri, dan mampu menjawab tantangan perubahan pada jamannya, termasuk mengisi kesempatan global yang kita miliki saat ini.
Bidang keahlian dan penugasan Guru Besar Prof. Widodo yaitu Kecerdasan Buatan (artificial intelligence) menjadi sangat relevan dan strategis dalam konteks kekinian. Pengembangan ilmu dan teknologi Kecerdasan Buatan (artificial intelligence) termasuk implementasinya sudah masuk dalam skala industri.
Sudah banyak pemikiran dan karya intelektual Prof. Widodo dalam bentuk buku ajar, publikasi penelitian, dan prototype penggunaan Kecerdasan Buatan (artificial intelligence) disampaikan kepada masyarakat dan digunakan di perguruan tinggi.
Keinginan besar Prof. Widodo untuk membantu kaum difable dan meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia membuat beliau selalu mencoba menemukan inovasi terbaru yang diharapkan dapat berguna bagi nusa dan bangsa, seperti: Kursi Roda Berbasis Pikiran ?Ratanggalih?, Robot Edukasi berbahasa Indonesia ?BIMAX?, aplikasi untuk mengukur dan meningkatkan kepuasan pernikahan ?Counselove?, Drone yang digerakkan dengan sinyal otak, dan lain-lain.
Hingga saat ini Prof. Widodo telah berkarya sebanyak 36 buku, puluhan paper dan jurnal internasional bereputasi. Beliau juga terpilih sebagai Juara II Dosen Berprestasi Kopertis Wilayah III dan masuk dalam 15 Dosen Berpretasi Nasional 2015.
Selain itu, beliau juga merupakan salah satu dari 99 Ilmuwan yang masuk dalam Webometrics Rank Indonesian Scientist 2016, penerima dana hibah/insentif dari berbagai lembaga untuk riset dan jurnal ilmiah, menjadi visiting Professor pada berbagai universitas di luar negeri.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Hafit Yudi Suprobo
Editor: Hafit Yudi Suprobo
Tag Terkait:
Advertisement