Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) memiliki visi menjadi kekuatan baru ekonomi Indonesia dengan sasaran strategis di tahun 2019, peningkatan pertumbuhan PDB ekonomi kreatif dengan target 6,75%, penyerapan tenaga kerja 17,0 juta orang, dan nilai ekspor bruto produk kreatif Indonesia dengan target US$21,5 miliar.
Misi Bekraf membangun ekosistem yang mampu mendorong pertumbuhan usaha baru ekonomi kreatif (Bekraf), peningkatan niIai tambah produk eKraf dalam perekonomian nasional dan menghasilkan produk unggulan ekraf yang terkenal dan digemari di pasar global.
Bekraf juga menetapkan ada 16 subsektor dari industri kreatif yang menjadi fokus untuk dikelola dan dikembangkan. Setiap deputi kemudian menerjemahkan visi dan misi melalui berbagai program unggulan yang bisa diimplementasikan dalam 16 subsektor tersebut. Terbentuknya Bekraf merupakan optimisme pemerintah bahwa ekonomi kreatif akan menjadi tulang punggung perekonomian nasional.
Untuk mewujudkan sasaran strategis tersebut, Badan Ekonomi Kreatif sebagai Lembaga Pemerintah non kementerian yang baru terbentuk memerlukan sumber daya manusia yang kompeten dalam membangun negara.
Dalam Seleksi CPNS ini, Bekraf akan menjaring 93 putra-putri terbaik bangsa dengan 35 jabatan, empat kriteria formasi (cumlaude, disabilitas, Provinsi Papua dan Papua Barat, dan umum). Untuk Iebih jelasnya mengenai formasi, persyaratan dan tatacara pendaftaran dapat dilihat pada official website Badan Ekonomi Kreatif. Hal tersebut Berdasarkan Keputusan Menteri PAN RB RI nomor 78 tahun 2017 tanggal 31 Agustus 2017 tentang kebutuhan pegawai ASN di Iingkungan Bekraf tahun anggaran 2017.
Tahapan seleksi CPNS 2017 sebagai berikut:
1. Seleksi Administrasi
2. Seleksi Kompetensi Dasar (CAT)
3. Seleksi dokumen fisik Iamaran
4. Seleksi kompetensi bidang (tes psikotes dan tes kesehatan)
BeKraf mengimbau Pendaftaran dan seluruh proses seleksi CPNS ini dilaksanakan secara transparan, bersih, objektif, tidak ada muatan KKN, dan tidak dipungut biaya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Rizka Kasila Ariyanthi
Advertisement