Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pujian Jokowi ke Nenek Bersuara Merdu: 'Syahrini Aja Kalah!'

Pujian Jokowi ke Nenek Bersuara Merdu: 'Syahrini Aja Kalah!' Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Salatiga -

Seperti biasa Presiden Jokowi memberikan kuis saat acara temu warga. Kali ini, mantan Gubernur DKI Jakarta itu kembali mengajak warga Kota Salatiga saat acara pembagian 5.781 sertifikat kepada warga di Kabupaten Boyolali tersebut.

Jokowi pun memanggil Nenek Tuminah untuk menghafalkan Pancasila dengan sempurna. Nenek ini pun berhasil menjawab tantangan dari orang nomor satu di Indonesia itu.

"Wah pintar sekali," kata Presiden Jokowi.

Nenek dari Desa Karanganyar, kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang ini mengaku sering menghafalkan Pancasila karena rajin ikut kegiatan PKK di desanya.?Bahkan Presiden Jokowi sempat meminta Nenek Tuminah menyanyikan lagu Mars PKK dan tantangan ini disambut dengan menyanyikan lagu tersebut sampai selesai.

"Wah suaranya merdu.....Syahrini saja kalah," puji Presiden yang disambut gelak tawa para warga yang hadir.

Selanjutnya Presiden juga meminta Armen Delfi Kurniawan dari Kota Salatiga untuk menyebut tujuh suku di Indonesia dan tantangan ini bisa dijawab dengan lancar.?Setelah berhasil menjawab, Presiden mempersilahkan ketiganya kembali ke tempat duduknya dan Kakek Muchsimin dan Nenek Tuminah langsung menurutinya, namun Arman Delfi masih tengak-tengok karena tidak mendapat hadiah sepeda dari Presiden.

"Kenapa kok tengak-tengok," goda Presiden melihat tingkah laku Arman.

Ternyata hadiah sepeda dari Presiden diletakkan di belakang panggung, tidak seperti biasanya yang dipampang di depan podium.

"Ya...udah ambil sepedanya," kata Presiden kepada Arman.

Ada kejadian lucu, saat seorang Kakek yang melihat Arman mendapat sepeda langsung mendekati Presiden menanyakan hadiah untuk dirinya.

"Lha tadi nggak bisa menyebut nama lengkap saya...kok minta sepeda," kata Presiden. Namun Kepala Negara tetap memberikan sepeda kepada Kakek Muchsimin dan Nenek Tuminah.

Lima Juta Sertifikat Dalam kesempatan ini, Presiden juga mengungkapkan target lima juta sertifikat tanah akan dibagi pada tahun 2017 kepada masyarakat seluruh Indonesia.?Presiden kembali mengatakan bahwa target tahun 2018 tujuh juta, tahun selanjutnya sembilan juta agar seluruh bidang tanah di Indonesia 100 persen bersertifikat. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: