EV Hive Luncurkan EV Hive City, Coworking yang Bisa Tampung 1000 Industri
EV Hive, ruang kolaborasi terbesar di Asia Tenggara, meluncurkan coworking space EV Hive City yang dapat menampung sebanyak 1000 industri kecil-menengah, pengusaha, dan para kreator startup dalam satu community hub. Coworking tersebut berada di lahan seluas 6.700 meter persegi di Plaza Kuningan, Jalan Rasuna Said, DKI Jakarta.
CEO sekaligus pendiri EV Hive, Carlson Lau menuturkan jika coworking tersebut dirancang untuk mendukung atmosfer kolaboratif di antara para anggota EV Hive, setiap lantainya dilengkapi dengan team discussion pod, event spaces, dan lounge untuk para anggota yang ingin mengadakan networking event dan business skill workshops.
"EV Hive memiliki visi sebagai community hub bagi para pengusaha untuk memulai dan mengembangkan bisnis mereka. Melalui EV Hive Platform, kita siap memasuki era ekonomi berbagi. Platform ini sangat membantu industri kecil-menengah dan pengusaha mendapatkan fasilitas bersama sekaligus kesempatan networking yang sebelumnya tidak tersedia atau terlalu mahal jika ditanggung perorangan. Kami bangga menjadi yang terdepan dalam komunitas ini, yang membawa perubahan bagi Indonesia lewat kontribusi kami dalam membangun perkembangan bisnis lokal. Saat ini, kami sedang membangun dua mega hub baru, yang lebih besar dan lebih baik lagi dari EV Hive City," katanya.
Selain ruang, EV Hive juga menawarkan investasi ke bidang usaha yang potensial dengan meluncurkan EV Hive Community Awards. Hal itu dilakukan guna menempatkan permodalan yang dapat mendukung kemudahan berinvestasi di kalangan investor dan pengusaha, sekaligus startup dari ekosistem EV Hive yang memiliki bisnis menjanjikan. Berbagai wawasan dalam EV Hive Community Awards dibangun dari platform EV Hive Connect, yang secara aktif memberikan pelayanan yang dibutuhkan oleh para anggotanya.
"Lewat kerja sama dengan para anggota sekaligus menyaksikan langsung setiap perkembangan mereka, EV Hive paham benar setiap potensi menjanjikan yang dimiliki oleh startup dan para pengusaha, bahkan mulai dari tahap awalnya. Secara aktif, EV Hive mempertemukan para pendiri perusahaan yang sedang berkembang dengan para angel investor, perusahaan modal ventura, dan mitra bisnis di dalam ekosistem kami. Dalam kondisi tertentu, EV Hive bersama para investor juga turut menanamkan investasi kepada para anggotanya. Hasilnya, mereka pun mengalami pertumbuhan bisnis yang cepat," tambah Carlson.
Diinkubasi oleh perusahaan modal ventura, East Ventures, pada 2015, EV Hive juga mendapat dukungan dari investor lain, termasuk Sinar Mas Digital Ventures (SMDV), Sinar Mas Land, Insignia Ventures, Intudo Ventures, dan Jacumen Investments.
Saat ini EV Hive menampung lebih dari 1.300 anggota dan 11.000 acara serta workshop yang diselenggarakan oleh para anggota, yang tersebar di lebih dari 10 lokasi. Beberapa anggota dari industri startup di Indonesia yang mengalami perkembangan pesat, antara lain SquLine.com, Member.id, dan HelloBeauty. Baru-baru ini, EV Hive dinobatkan sebagai Top 40 Potential Future Unicorns oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika Indonesia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Fauziah Nurul Hidayah
Tag Terkait:
Advertisement