Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Empat Hari Pascakebakaran di Balikpapan, Dana Bantuan Terkumpul Rp1 Miliar Lebih

Empat Hari Pascakebakaran di Balikpapan, Dana Bantuan Terkumpul Rp1 Miliar Lebih Kredit Foto: Andi Aliev
Warta Ekonomi, Balikpapan -
Dalam waktu empat hari, Berjalan posko pengungsi korban Kebakaran kelurahan Klandasan Ulu, Balikpapan Kota berhasil mengumpulkan bantuan  uang tunai lebih dari Rp1 miliar.
 
Bantuan yang dihimpun ini berasal dari perorangan, keluarga, perusahaan, organisasi masyarakat. Bantuan ini langsung disalurkan kepada 134 KK dengan nominal Rp7,5 juta per KK.
 
"Sudah terkumpul lebih dari Rp1 miliar. Bantuan uang sudah sudah kita berikan kepada 134 kepala keluarga per KK Rp7,5 juta. Kami sangat berterima kasih kepada masyarakat atas kepedulian kepada korban," kata Asisten I pemerintah Kota Syaiful Bahri saat mendampingi Wali Kota Balikpapan meninjau posko pengungsi, Senin (8/1/2018).
 
"Bantuan ini luar biasa sekali. Kita kan pernah jadi orang lapangan yang biasa melakukan ini. Luar biasa bantuan terutama barang-barang sampai segini banyak. Luar biasa kita berterima kasih atas bantuannya kepada korban kebakaran," sambungnya.
 
Senin siang bantuan masih terus berdatangan ke posko Pengungsi di halaman samping Kantor Pemerintah kota Balikpapan baik uang maupun barang. Posko dibuka hingga Jumat mendatang.
 
Pemkot Balikpapan menghimbau agar bantuan untuk korban bencana kebakaran sebaiknya dalam bentuk dana.
 
"Kalau bisa yang mau memberikan bantuan dalam bentuk dana saja. Karena penyaluran lebih gampang karena masing-masing orang kan beda kebutuhannya. Dia bisa memanfaatkan sesuai kebutuhannya," himbaunya.
 
Bantuan dalam bentuk barang saat ini sudah sangat melimpah. Dia mencontohkan melimpah bantuan baju bekas hingga memenuhi posko sehingga diputuskan untuk dipindahkan ke kantor Dinas Sosial Balikpapan untuk selanjutnya akan disumbangkan kepada yayasan panti-panti asuhan atau sosial.
 
Selain itu pemerintah kota dalam waktu dekat akan memberikan bantuan uang sewa kepada 134 KK yang menjadi korban kebakaran. 
 
"Lagi proses ini. Untuk uang sewa pemilik rumah Rp750 ribu setahun dan penyewa Rp500 ribu pertahun, " ujarnya.
 
Menyinggung lahan eks kebakaran luasan mencapai 1 hektare. Dari luasan itu sebagian merupakan TNI AD. Di lahan milik TNI itu menurut Syaiful pemerintah kota tidak dapat menata.
 
"TNI AD ya kita serahkan ke TNI AD. Kalau kita kan kalau kita sebagian aja. Kalau kita ngak kebangun kan lahan kita dilereng itu. Kalau pemkot itu lereng saja ngak ditinggalin," tukasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Andi Aliev
Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: