Sampoerna University Game Changer Fest Hadir untuk Menginspirasi Generasi Muda
Sampoerna University pada hari ini menyelenggarakan Game Changer Fest, sebuah festival untuk menginspirasi generasi muda Indonesia menjadi game changer melalui berbagai kegiatan, termasuk seminar dengan pembicara inspirasional, pameran yang menunjukkan dampak sosial dari fakultas, alumni dan organisasi mahasiswa Sampoerna University, serta berbagai workshop menarik. Festival ini merupakan wadah kreatif para pemimpin muda dan inovator untuk berbagi tren terbaru dan perkembangan terkini dari berbagai industri.
"Dari tahun ke tahun, para lulusan universitas berhadapan dengan kompetisi global yang menuntut mereka untuk menjadi pribadi yang lebih komunikatif, kreatif, dan kolaboratif, untuk dapat bersaing tidak hanya dalam lingkup nasional, namun juga internasional," terang Chief Academic Office Sampoerna University Marshall Schott di Jakarta, Kamis (25/1/2018).
Menurutnya, merupakan hal penting untuk memilih universitas terbaik yang dapat mempersiapkan dan mengembangkan siswanya menjadi generasi masa depan yang siap kerja. Sampoerna University sebagai universitas bertaraf internasional telah terbukti membantu para siswanya untuk menjadi game changer dengan mengimplementasikan metode belajar abad 21 yang sesuai dengan generasi milenial serta dapat membantu mereka menjawab tantangan masa depan.
"Sampoerna University Game Changer Fest adalah salah satu cara kami untuk menginspirasi generasi muda Indonesia menjadi game changer di berbagai bidang," imbuhnya.
Berlokasi di kampus Sampoerna University L' Avenue, Jakarta, Sampoerna University Game Changer Fest dihadiri oleh lebih dari 400 siswa Sekolah Menengah Atas di kota Jakarta. Acara dibuka dengan talkshow yang mengetengahkan Markets Group Director of PwC Indonesia Daniel Rembeth, yang berbagi mengenai situasi dan kebutuhan pengembangan bakat di Indonesia.
Ada juga Nila Tanzil, pendiri Taman Bacaan Pelangi yang berbicara tentang kiprahnya dalam mengembangkan pengetahuan anak-anak di Flores, Nusa Tenggara Timur dan Chief Academic Officer of Sampoerna School System Marshall Schott, yang memberikan presentasi tentang Sampoerna University sebagai universitas berskala internasional di Indonesia yang membantu mengembangkan generasi game changer yang berkualitas.
"Rasa cinta pada buku dan keprihatinan melihat sulitnya anak-anak di lndonesia timur untuk mendapatkan akses terhadap buku menjadi alasan utama saya mendirikan Taman Bacaan Pelangi. Saya harap kisah saya dapat menginspirasi para calon pemimpin muda untuk melihat kesempatan dan menjadi game changer di masa depan, untuk membuat Indonesia yang lebih baik," kata Nila Tanzil.
Acara seminar menghadirkan berbagai pembicara inspiratif, termasuk di antaranya animator muda Indonesia yang telah sukses di Hollywood Andre Surya, YouTuber Kevin Hendrawan, CEO PT Jualan Online Indonesia Diatce Harahap, dan salah satu pendiri katering sehat 3 Skinny Minnies Reina Latief Wardhana.
Selain seminar yang diberikan oleh para game changers, workshop menarik pun sudah disiapkan oleh fakultas-fakultas dari Sampoerna University guna memperkenalkan ketiga fakultas yang tersedia yaitu Faculty of Engineering and Technology, Faculty of Business, dan Faculty of Education.
"Melalui Game ChangerFest, kami berharap dapat membuka wawasan para calon pemimpin Indonesia mengenai perkembangan di berbagai industri di Indonesia dan menginspirasi mereka untuk menjadi game changer di bidangnya masing-masing," tutup Marshall Schoot.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Dina Kusumaningrum
Editor: Fauziah Nurul Hidayah
Tag Terkait: