Bakal Calon Gubernur (Cagub) Jawa Barat TB Hasanuddin (Kang Hasan) menginginkan harga sembako di pasar tradisional tetap stabil dan tanpa merugikan pihak manapun, baik penjual maupun pembeli. Menurutnya, pasar sebagai tempat berputarnya pereokonomian masyarakat harus dibuat senyaman mungkin dan daya beli masyarakat terus meningkat.
"Biarkan pasar tradisional berkembang dengan baik, nyaman dan harganya terkendali," kata Hasan kepada wartawan saat meninjau pasar Johar, Sabtu (27/1/2018).
Kang Hasan menambahkan, produk yang beredar di pasaran juga harus mengutamakan potensi dari daerah dan tidak melulu impor sehingga dapat menguntungkan para petani.
"Pemerintah sudah harus membatasi pasar modern, dan yang sudah ada, harus melibatkan seluruh potensi di masyarakat misalnya belilah sayuran dari daerah petani sekitar. Jika bahannya ada di Jabar, ya jangan imporlah," jelas Kang Hasan.
Selain itu, Kang Hasan juga sempat meninjau harga beras dipasar tersebut yang menurutnya harus mampu memakmurkan para petani dan harganya tidak memberatkan masyarakat.
"Beras dari petani di Jawa Barat harus ditumakan, kemudian Bulog harus menjual beras lebih murah daripada di luar" jelasnya.
Ketua Asosiasi Pedagang Pasar Johar, Umar Pringga, mengatakan dengan semakin banyaknya pasar modern dan pasar dadakan di sekitar pasar Johar turut memengaruhi daya beli masyarakat di Pasar Johar dan berakibat terhadap penurunan omzet pedagang. Ia berharap, kerja sama pemerintah, baik antara Kabupaten dan provinsi, perlu ditingkatkan dalam pengembangan pasar tradisional sehingga tak ada pihak yang dirugikan.
"Pemerintah harus berkooerdinasi dengan para pedagang, sehingga pembeli bisa nyaman dan aman," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Ratih Rahayu
Tag Terkait: