Warta Ekonomi, Makassar -
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat kunjungan wisatawan mancanegara melalui pintu masuk Makassar mengalami penurunan signifikan pada awal 2018. Terjadi penurunan hingga 51,10 persen antara jumlah kunjungan wisman pada periode Januari 2018 dibandingkan periode Desember 2017.
"Jumlah wisman yang datang pada Januari 2018 mencapai 826 kunjungan. Bila dibandingkan Desember 2017, tercatat penurunan hingga 51,10 persen, dimana akhir tahun lalu terdata 1.689 kunjungan," kata Kepala BPS Sulsel, Nursam Salam, di Makassar, Kamis, (1/3/2018).
Menurut Nursam, penurunan kunjungan wisman ke Sulsel bukan hanya terjadi secara bulanan, tapi juga tahunan. Merujuk data BPS, kunjungan turis ke Sulsel pada Januari 2017 mencapai 1.677 kunjungan atau terjadi penurunan 50,74 persen.
Nursam memaparkan kunjungan wisman asal Malaysia paling mempengaruhi anjloknya statistik pariwisata Sulsel. Terpantau ada penurunan 547 kunjungan atau lebih dari separuh total kunjungan wisman Malaysia ke Sulsel.
"Yang paling efek itu kunjungan wisman Malaysia dari 1.046 kunjungan menjadi 499 kunjungan," tutur Nursam.
Selain Malaysia, Nursam mengimbuhkan beberapa negara yang juga mempengaruhi turunnya kunjungan wisman ke Sulsel adalah Singapura, India, Taiwan, Filipina, Inggris dan Belanda. "Adapun kunjungan wisman dari Korea Selatan dan Australia tercatat naik," ujarnya.
Anjloknya kunjungan wisman, Nursam menyebut berbanding lurus dengan Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di Sulsel. Terjadi penurunan 2,94 poin pada Januari 2018, dari 53,90 persen menjadi 50,96 persen. Tapi, bila dibandingkan dengan periode Januari 2017, terjadi peningkatan 8,20 poin.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Tri Yari Kurniawan
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: