VP of Messaging Products Facebook David Marcus mengungkapkan ada 1,3 miliar orang yang menggunakan Messenger setiap bulannya di seluruh dunia. Selain itu, lebih dari 8 miliar pertukaran pesan terjadi antara individu serta bisnis setiap bulannya. Angka tersebut menunjukkan peningkatan hingga 4 kali lipat dibandingkan jumlah pertukaran pesan yang terjadi sejak tahun lalu.
"Kami mulai membuka platform Messenger untuk pelaku bisnis dan pengembang aplikasi pada tahun 2016 agar mereka bisa memanfaatkan platform tersebut untuk terhubung dengan konsumen mereka melalui cara yang personal dan produktif. Selama dua tahun terakhir, kami melihat pertumbuhan luar biasa di platform Messenger," kata David dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (4/5/2018).
Menurut David, semakin banyak pelaku bisnis, besar maupun kecil, menggunakan Messenger untuk memberikan pengalaman luar biasa bagi pelanggannya melalui aplikasi pesan dan meningkatkan kinerja bisnis seperti yang diharapkan.
"Meskipun kami senang dengan pertumbuhan yang terjadi, kami menyadari bahwa semua ini tidak mungkin terjadi tanpa bantuan dari banyak pihak," imbuhnya.
Ia menambahkan, saat ini ada 200.000 pengembang yang secara aktif membangun pengalaman pengguna, menjalin hubungan antara orang dan merek yang mereka sukai, serta membawa nilai nyata kepada kehidupan mereka sehari-hari.
"Jerih payah mereka pun membuahkan hasil. Berkat pengalaman personal atau one-to-one yang tersedia, pelanggan pun puas dan mampu mendorong hasil bisnis yang nyata. Selain itu, bisnis pun semakin mungkin menjadi bagian dari percakapan karena orang bisa dengan mudah berkolaborasi atau berbagi konten terkait bisnis menggunakan chat extension atau ekstensi obrolan," terangnya.
"Langkah selanjutnya dalam upaya kami mengembangkan platform Messenger yaitu kemampuan bisnis untuk menjadikan augmented reality sebagai bagian dari pengalaman Messenger mereka," tutupnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Dina Kusumaningrum
Editor: Fauziah Nurul Hidayah
Tag Terkait: