Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan
PT Pudjiadi and Sons Tbk (PNSE) menganggarkan dana belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp16,2 miliar pada tahun 2018.
Direktur PT Pudjiadi and Sons Tbk, Ariyo Tejo, menuturkan dana capex perseroan hanya dialokasikan untuk melakukan maintanance pada hotel-hotel yang dimilikinya.
"Capex kita tidak besar hanya Rp16,2 miliar. Itu hanya untuk memperbaiki sistem reservasi atau property management system (PMS) dan maintenance. Dananya nanti dari kas internal," ujarnya usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Hotel Jayakarta, Selasa (8/5/2018).
Dalam RUPST, ia menuturkan jika perseroan memutuskan untuk melaksanakan pembagian dividen ke pemegang saham perusahaan sebesar Rp2,39 miliar.
"Sebagian laba 2017, dialokasikan untuk dividen. Besarnya Rp2,39 miliar atau Rp3 per saham," katanya.
Tercatat, sepanjang 2017 lalu pendapatan usaha perusahaan relatif sama bahkan turun tipis jika dibanding dengan realisasi pendapatan usaha tahun 2016, menjadi Rp224,07 miliar dari Rp224,82 miliar. Meskipun demikian, perusahaan berhasil membukukan laba bersih yang sangat signifikan mencapai Rp17,22 miliar pada tahun 2017, berbeda dengan tahun 2016 sebelumnya yang merugi hingga Rp2,31 miliar.
"Tahun lalu itu, kita melakukan penjualan aset properti berupa kantor di District 8 Senopati, Jakarta dan PT Hotel Juwara Warga sebagai anak usaha melepaskan dua buah ruko serta melikuidasi PT Hotel Jaya Semarang setelah perusahaan itu menjual satu-satunya aset miliknya berupa tanah. Nah, itulah salah satu pendukung kenapa kita berhasil mencatat laba pada tahun 2017," tandasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait: