Luzhniki menanti dengan penuh harap-harap cemas. Apakah tim tuan rumah Rusia mampu menahan laju deras serangan lini depan Spanyol? Apakah duel ini memeragakan kepiawaian dan ketangkasan gelandang-gelandang kelas dunia? Kedua tim bergegas datang untuk menang di Moskow.
Spanyol menyandang predikat sebagai juara dunia tahun 2010 dan difavoritkan bakal menyabet gelar juara dunia 2018 di Moskow, sementara Rusia melangkah dengan penuh kepercayaan diri lantaran didukung suporter tuan rumah.
Kedua tim siap berduel dalam laga babak 16 besar Piala Dunia 2018 yang diadakan di Stadion Luzhniki, Moskow, pada Minggu (1/7/2018) malam, pukul 21.00 WIB. Pertandingan itu akan ditayangkan secara langsung oleh Trans TV.
La Roja, sebutan bagi timnas Spanyol, menempati posisi sebagai juara Grup B, sementara Rusia yang kalah 0-3 dari Uruguay, finis sebagai peringkat kedua di Grup A.
Spanyol tampil mentereng. Selama turnamen ini berlangsung, La Roja mendominasi sebagai tim yang banyak melepaskan operan (2.294), melampaui lebih dari 300 operan yang dilakukan negara-negara peserta lainnya. Spanyol juga mampu melepaskan 41 tembakan open play, lebih 15 dibandingkan dengan lawan-lawan lainnya.
Spanyol juga menciptakan 42 peluang menjadi gol, sementara Rusia hanya 24 peluang. Terang benderang, tim tuan rumah bertindak sebagai underdog. Negeri Beruang Merah itu membukukan 18 peluang mencetak gol dengan mengoleksi delapan gol.
Spanyol memberi kesempatan kembali kepada penjaga gawang David de Gea karena sebelumnya kiper yang membela Manchester United itu diterpa kritik deras. Ia kebobolan lima gol dalam tiga pertandingan Grup B Piala Dunia 2018.
Marco Asensio siap menggantikan David Silva di lini serang, sementara Spanyol perlu memikirkan perlu tidaknya menurunkan Sergio Busquets yang telah terbebas dari suspensi.
Bek Spanyol Dani Carvajal memastikan laga melawan Rusia pertandingan hidup atau mati. Dan Spanyol akan memenangkan pertandingan nanti untukk melaju ke babak selanjutnya.
"Saya beranggapan pertanding nanti bakal seru dan menarik. Kami siap tampil dengan performa terbaik," tegasnya.
Pelatih kepala Rusia Stanislav Cherchesov menyatakan Rusia sudah memahami betul gaya main sepak bola Spanyol, meski sulit mencari cara untuk mengalahkan Tim Matador. Meski demikian, ia memastikan Rusia akan memberikan perlawanan penuh terhadap Spanyol.
"Kami melawan tim (yang tadinya dilatih) Julen Lopetegui dan sekarang kami melawan tim asuhan Fernandi Hierro. Saya tidak akan menuturkan rincian lebih lanjut mengenai kondisi tim," pungkasnya.
Prakiraan susunan pemain
Spanyol (4-2-3-1)
David De Gea (penjaga gawang); Dani Carvajal, Gerard Pique, Sergio Ramos, Jordi Alba; Sergio Busquets, Koke, Andres Iniesta, Isco; Diego Costa and Iago Aspas.
Rusia (4-2-3-1)
Igor Akinfeev; Mario Fernandes, Ilya Kutepov, Sergey Ignashevich, Yuri Zhirkov; Roman Zobnin, Daler Kuzyaev; Aleksandr Samedov, Aleksandr Golovin, Denis Cheryshev; Artem Dzyuba
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait: