Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

57% Perusahaan Asia Yakin Talenta Internasional Bisa Bantu Ekspansi Global

57% Perusahaan Asia Yakin Talenta Internasional Bisa Bantu Ekspansi Global Kredit Foto: Ning Rahayu
Warta Ekonomi, Jakarta -

Sebagai salah satu perusahaan spesialis rekrutmen profesional tingkat global, Robert Walters merilis sebuah whitepaper berjudul "How to Attract and Retain The Right Talent to Grow Your Business Internationally" pada Kamis (5/7/2018) di Jakarta. Laporan tersebut mengidentifikasi dan menganalisis tantangan sumber daya manusia (SDM) yang dihadapi oleh perusahaan Asia yang tengah tumbuh secara internasional. 

Survei yang dilakukan untuk whitepaper tersebut mencakup pengalaman dan pendapat kandidat yang pernah bekerja di perusahaan Asia, termasuk langkah-langkah yang disarankan bagi perusahaan untuk mengoptimalkan kemampuan mereka dalam menarik dan mempertahankan talenta internasional. 

Menurut Robert Walters, perusahaan Asia tumbuh dalam taraf internasional dan mengubah lansekap bisnis global. Faktanya, Indonesia menjadi tuan rumah bagi perusahaaan-perusahaan raksasa global, bahkan lebih banyak daripada benua lainnya.

Dalam daftar Global Fortune 500 terbaru, 40% dari perusahaan terdaftar (197) adalah perusahaan Asia, sedangkan laporan tahun 2006 hanya 24% perusahaan Asia yang terdaftar. Sementara untuk perusahaan Indonesia, BKPM mencatat lebih dari 600 perusahaan Indonesia telah beroperasi di luar negeri.

"Berdasarkan survei kami, 70% perusahaan Asia berencana untuk melakukan ekspansi internasional dalam tiga tahun ke depan, 57% perusahaan Indonesia juga memiliki rencana yang sama," kata Human Resource Manager Robert Walters Indonesia, Rachmi Fauzie. 

Namun, menurut Rachmi, memperluas bisnis di luar Indonesia biasanya mendatangkan tantangan, terutama kebutuhan bisnis untuk merekrut dan mempertahankan kandidat yang memiliki pengalaman internasional agar dapat tetap berkompetisi di tengah persaingan bisnis.

"Whitepaper ini menargetkan perusahaan Asia, termasuk Indonesia. Dan kami berharap hasilnya dapat bermanfaat sebagai arahan strategis perusahaan Asia dan Indonesia mendapatkan kandidat yang mereka butuhkan untuk go international," ungkap Rachmi. 

Berdasarkan whitepaper tersebut, 57% perusahaan Asia setuju bahwa kandidat internasional dengan pengalaman lokal dan internasional sangat penting bagi mereka untuk memperluas bisnis secara internasional. Menyadari bagaimana kandidat internasional ini menjadi aset berharga bagi mereka, perusahaan Asia perlu memahami dan mengembangkan strategi untuk menghadapi berbagai tantangan yang mereka hadapi dalam merekrut dan mempertahankan kandidat yang tepat. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ning Rahayu
Editor: Fauziah Nurul Hidayah

Bagikan Artikel: