Anggota Dewan Pembina Golkar Fadel Muhammad menyebut kalangan dalam Partai Golkar pecah kongsi dan beralih mendukung Prabowo-Sandiaga di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. Lanjutnya, Ia mengatakan perpecahan terjadi lantaran Joko Widodo tidak menggandeng Ketua Umum Airlangga Hartanto sebagai pendampingnya.
Menyikapi itu, Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK), mengatakan Partai Golkat solid mendukung bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden Joko Widodo-Maruf Amin.
"Soal pecah atau tidak pecah itu soal biasa di Golkar. Tapi saya kira, di kasus ini tidak akan pecah," ujar, Selasa (28/8/2018).
Lanjutnya, Ia mengatakan Golkar telah mendukung dan tergabung dalam Koalisi Indonesia Kerja yang mengusung pasangan Jokowi-Maruf.
"Ya saya yakin solid," katanya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: