
Founder dan kepala eksekutif perusahaan e-commerce China JD.com Inc (JD.O), Richard Liu, ditangkap di negara bagian Minnesota AS karena dicurigai melakukan kekerasan seksual dan kemudian dibebaskan setelah apa yang dikatakan perusahaan itu sebagai salah tuduhan.
JD.com, yang didukung oleh Walmart Inc (WMT.N), Google Alphabet Inc (GOOGL.O), dan Tencent Holdings Ltd milik China (0700.HK), mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Minggu bahwa Liu, yang nama Chinanya adalah Liu Qiangdong, difitnah.
"Selama perjalanan bisnis ke Amerika Serikat, Liu ditanyai oleh polisi di Minnesota sehubungan dengan tuduhan yang tidak dibuktikan kebenarannya," ungkap perusahaan itu.
"Polisi setempat dengan cepat memutuskan tidak ada substansi untuk klaim terhadap Liu, dan dia kemudian dapat melanjutkan kegiatan bisnisnya seperti yang direncanakan semula," ujarnya, sebagaimana dikutip dari Reuters, Senin (3/9/2018).
Perusahaan tidak segera memberikan rincian lebih lanjut, dan Liu tidak dapat segera dihubungi untuk dimintai keterangannya.
JD.com adalah salah satu kelas berat teknologi China, bersaing dengan saingan besar Alibaba Group Holding Ltd (BABA.N). Liu, (45), terkenal di China dan memiliki kekayaan bersih $7,9 miliar, menurut Forbes.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Hafit Yudi Suprobo
Editor: Hafit Yudi Suprobo
Tag Terkait: