Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

5 Pertanyaan yang Harus Anda Temukan Jawabannya Sebelum Mendirikan Usaha

5 Pertanyaan yang Harus Anda Temukan Jawabannya Sebelum Mendirikan Usaha Kredit Foto: Unsplash/Ali Yahya
Warta Ekonomi, Jakarta -

Setiap perjalanan pengusaha dimulai dengan sebuah cerita, apakah suatu kisah mengatasi kesulitan atau momen anekdotal inspirasi ditemukan dalam situasi yang tidak mungkin. Ketika seseorang menggali lebih dalam, ia menemukan bahwa kisah-kisah ini memiliki satu kesamaan: keberanian.

Sebelum Anda memutuskan untuk menjadi seorang wirausahawan, Anda tentu perlu mengetahui apakah pekerjaan itu cocok untuk Anda. Bagaimana Anda tahu jika menjadi wirausahawan tepat untuk Anda? Untuk mengetahui apakah menjadi wiraswasta cocok untuk Anda, pertimbangkan lima pertanyaan berikut:

1. Mengapa saya ingin menjadi pengusaha?

Perjalanan setiap wirausahawan itu unik, meskipun ada kualitas-kualitas tertentu, ciri-ciri kepribadian, dan nilai-nilai yang dibagikan oleh para wirausahawan. Oleh karena itu, jawaban atas pertanyaan ini sangat bervariasi dari orang ke orang. Apakah itu kekayaan? Kemerdekaan? Pengakuan sosial? Warisan? Kombinasi dari ini? Sesuatu yang lain sepenuhnya? Luangkan waktu dan jawab sendiri.

Kebanyakan orang telah mengambil risiko dalam hidup, mengambil lompatan iman dalam satu atau lain cara. Pengalaman-pengalaman awal ini dapat membantu Anda menemukan inspirasi yang diperlukan untuk membangun bisnis dari bawah ke atas. Ingat waktu di masa lalu ketika Anda berani dan bermimpi besar? Jadilah versi berani dan lebih berani dari diri Anda itu lagi.

2. Apa ceritamu?

Semua orang suka cerita yang bagus. Sebagai seorang pengusaha, mengetahui kisah Anda membantu Anda membangun kredibilitas merek Anda. Menjadi otentik dan tulus tentang kesulitan yang Anda alami membantu Anda terhubung dengan audiens Anda dan membangun reputasi merek Anda tentunya.

Pertimbangkan mantan CEO PepsiCo, Indra Nooyi, dia telah berbagi kisah perjalanannya sebagai gadis muda dari India yang datang ke AS pada 1970-an untuk mengejar pendidikan tingginya. Dia telah mendiskusikan hambatan yang dia hadapi sebagai wanita minoritas di ruang rapat, menghubungkan dirinya dengan wanita dalam bisnis seperti dirinya, minoritas di AS dan tenaga kerja wanita secara keseluruhan.

3. Apa nilai Anda?

Mengetahui nilai inti Anda dan apa yang Anda perjuangkan sebagai individu dapat membantu menentukan merek Anda. Nilai-nilai itu memberi rasa tujuan dan arah, dan pada akhirnya dapat berfungsi sebagai jangkar untuk bisnis Anda. Nilai apa yang ada di dasar merek Anda? Apakah itu memberi kembali kepada masyarakat? Memberdayakan orang lain? Mempengaruhi generasi muda? Budidaya kreativitas? Sesuatu yang sangat berbeda?

4. Apakah Anda merasa nyaman dengan gagasan yang merasa tidak nyaman?

Pengusaha harus bersedia keluar dari zona kenyamanan mereka. Banyak pengusaha berbagi cerita tentang bagaimana ide ini memotivasi mereka untuk mempelajari cara-cara baru dalam melakukan berbagai hal dan menyambut tantangan. Begitu Anda menerima gagasan bahwa merasa tidak nyaman tidak apa-apa, Anda dapat bergerak melewati kecemasan dan meragamkan pengalaman Anda.

Seperti yang dikatakan Arriana Huffington, "Ketidaksopanan itu seperti otot. Saya tahu dari kehidupan saya sendiri bahwa semakin saya melatihnya, semakin wajar menjadi tidak membiarkan ketakutan saya menguasai saya."

5. Apa yang ingin Anda tinggalkan?

Pertanyaan ini lebih tentang akhir dari awal. Mengambil perjalanan kewirausahaan adalah tentang meninggalkan warisan, jejak kaki.

Kita sering berpikir tentang "warisan" sebagai sesuatu yang agung. Sebenarnya itu hanyalah  gagasan untuk membuat keputusan dan pilihan yang akan dibanggakan oleh masa depan. Dan yang terakhir, ketahuilah bahwa wirausahawan harus memiliki hubungan yang sehat dengan kegagalan. Kegagalan adalah pilihan. Proses ini membutuhkan waktu, kesabaran dan, yang terpenting, keberanian. Seperti yang dikatakan Michael Jordan, “Saya dapat menerima kegagalan, semua orang gagal dalam sesuatu. Tapi aku tidak bisa menerima karena tidak mencoba.”

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Clara Aprilia Sukandar
Editor: Clara Aprilia Sukandar

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: