Perusahaan truk asal Negeri Samurai, Isuzu Motors, sedang mempertimbangkan kerjasama dengan salah satu pembuat mesin terbesar di dunia asal Negeri Paman Sam, Cummins.
Kedua perusahaan itu mengatakan kolaborasi itu akan fokus pada pengiriman mesin diesel generasi berikutnya yang notabene lebih murah.
Cummins membuat 1,2 juta mesin untuk truk dan mesin konstruksi setiap tahunnya. Kebanyakan dari mereka adalah diesel.
Perusahaan AS dan Jepang mengharapkan permintaan untuk solar tetap kuat, terutama untuk truk komersial, yang mengandalkan mesin yang lebih kuat untuk menempuh jarak yang jauh, seperti dilansir dari NHK, Kamis (4/10/2018).
Para eksekutif Isuzu bertujuan untuk mengembangkan model-model berbiaya rendah. Mereka telah mencari mitra untuk proyek ini sejak Agustus, ketika mereka mengakhiri ikatan 10 tahun mereka dengan Toyota Motor.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Hafit Yudi Suprobo
Editor: Hafit Yudi Suprobo