Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah dan Menteri Pertanian (Mentan) Republik Indonesia, Andi Amran Sulaiman, melepas 500 lebih truk yang mengangkut bantuan logistik untuk misi kemanusiaan pasca-gempa dan tsunami Palu dan Donggala, Sulteng. Pelepasan bantuan dilakukan dari Lapangan Hasanuddin, Kota Makassar.
Gubernur Nurdin menyampaikan terima-kasih kepada semua pihak yang telah terlibat dalam misi kemanusiaan untuk penanggulangan pasca-bencana di Sulteng. Diketahui, mulai Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi hingga masyarakat turut membantu dalam pengiriman logistik untuk korban bencana di Sulteng.
"Terimakasih untuk Pak Menteri Pertanian sudah peduli, saya bangga beliau sebagai putera Sulsel dan tokoh nasional yang sudah memberikan kepedulian," kata Nurdin Abdullah, Kamis (4/10/2018).
Pernyataan serupa disampaikan Menteri Amran yang mengaku bersyukur dan mengucapkan terimakasih kepada semua pihak. Sehingga dana terkumpul dan penggalangan aksi kemanusiaan bisa berjalan dengan lancar.
"Pertama-tama marilah kita panjatkan puji dan syukur kepada Allah SWT atas segala limpahan rahmat dan karunia-Nya. Sehingga pada hari ini kita berkumpul dan menggalang aksi kemanusiaan untuk korban gempa di Palu, Donggala dan Sigi dan sekitarnya," kata Amran.
Pengiriman bantuan logistik ini, Menteri Amran menyebut berdasarkan arahan Presiden Jokowi. Orang nomor satu di Indonesia itu memerintahkan segera mengambil langkah untuk memberikan bantuan, khususnya pangan. Menteri Amran diagendakan juga akan ke Sulteng, Jumat (5/10) untuk memastikan distribusi bantuan logistik tepat sasaran.
Kementerian Pertanian, Menteri Amran melanjutkan senantiasa akan berkontribusi dalam membantu korban bencana di Indonesia. Diketahui saat gempa di Lombok, Nusa Tenggara Barat, Kementerian Pertanian menggelontorkan Rp20 miliar. Sedangkan untuk gempa Palu-Donggala, Sulteng, bantuan dari Kementerian Pertanian sebesar Rp25 miliar.
Khusus lahan pertanian, sebutnya, Kementerian Pertanian akan menganggarkan untuk lahan yang rusak berupa tanaman pangan, perkebunan dan holtikuktra. "Kami sudah siapkan bibit untuk dialihkan ke Palu. Kalau ada tanaman kakao, cengkeh yang rusak maka Insya Allah kami siapkan bantuan bibit dan pupuknya," ujarnya.
Amran mengimbuhkan untuk penanganan pasca-gempa, Kementerian Pertanian juga terus berkoordinasi dengan Gubernur dan Wali Kota baik di Sulsel dan Sulteng. Demikian juga penanganan traumatik.
"Kami koordinasi sejak terjadi gempa agar membantu saudara saudara yang ada di Palu," ujarnya.
Sementara, berdasarkan laporan panitia, pagi ini sudah terkumpul bantuan 500 truk senilai Rp25 miliar dalam bentuk barang sembako, beras, mie instan, minyak goreng, gula, susu dan makanan bayi, perlengkapan pakaian, sabun dan lainnya.
Bantuan sukarela ini terkumpul dari Sahabat Kementan dan Mitra Pertanian Rp4,8 miliar, Pemprov Sulsel, pengusaha, perbankan dan ormas Rp6,2 miliar, Pemkot Makassar sebanyak senilai Rp2,5 miliar dan Rakyat Indonesia Rp7 miliar serta sumbangan masyarakat Sulsel.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Tri Yari Kurniawan
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: