Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jembatan Terpanjang di Dunia yang Hubungkan Hong Kong, Makau, dan China Resmi Dibuka

Jembatan Terpanjang di Dunia yang Hubungkan Hong Kong, Makau, dan China Resmi Dibuka Anggota media mengambil gambar di sisi Hong Kong-Zhuhai-Macau, Hong Kong, beberapa hari sebelum upacara pembukaan jembatan yang menghubungkan Hong Kong, Macau, dan China | Kredit Foto: Reuters/Bobby Yip
Warta Ekonomi, Beijing -

Presiden China Xi Jinping meresmikan jembatan laut terpanjang di dunia yang menghubungkan Hong Kong, Makau, dan China daratan pada Selasa (23/10/2018)), pada saat Beijing memperketat cengkeramannya di wilayah semi-otonomnya.

Presiden China mengumumkan bahwa jembatan itu secara resmi dibuka pada sebuah upacara yang juga dihadiri oleh para pemimpin kota Hong Kong dan Macau di terminal pelabuhan baru di kota daratan selatan Zhuhai.

"Saya menyatakan jembatan Hong Kong-Zhuhai-Macau secara resmi dibuka," tutur Xi ketika kembang api digital meletup di layar di belakangnya dalam sebuah upacara di dalam ruangan, sebelum meninggalkan panggung segera. Dia tidak berbicara dengan hadirin, seperti dikutip dari Channel NewsAsia, Selasa (23/10/2018).

Pemimpin Hong Kong, Carrie Lam, sebelumnya berbicara untuk mengucapkan terima kasih kepada Xi karena menghadiri acara tersebut secara pribadi, lalu memuji keindahan jembatan itu.

Penyeberangan sepanjang 55 km, yang meliputi jembatan jalan yang berliku dan terowongan bawah air, menghubungkan pulau Lantau Hong Kong ke Zhuhai dan daerah kantong perjudian Macau, di seberang perairan Sungai Mutiara Muara.

Ini adalah proyek infrastruktur besar kedua yang mengikat Hong Kong ke daratan China untuk diluncurkan dalam hitungan Minggu, setelah pembukaan sambungan rel kecepatan tinggi bulan lalu, dan merupakan bagian dari strategi yang digerakkan oleh Beijing untuk menciptakan "Greater Bay" yang luas dan area pusat ekonomi.

Kritikus mengatakan jembatan laut yang baru bernilai miliaran dolar tersebut adalah salah satu cara untuk mengintegrasikan Hong Kong ke China karena kekhawatiran tumbuh bahwa kebebasan yang dijunjung tinggi di kota tersebut sedang terkikis.

Jembatan mega akan terbuka untuk lalu lintas pada Rabu (24/10/2018).

Pembangunan dimulai pada tahun 2009 dan telah terjadi penundaan beberapa periode, pembengkakan anggaran, penuntutan hukum atas skandal korupsi, dan kematian pekerja konstruksi.

Upacara peluncuran itu dengan tergesa-gesa diumumkan pekan lalu oleh otoritas daratan China dengan para pembuat undang-undang Hong Kong.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Hafit Yudi Suprobo
Editor: Hafit Yudi Suprobo

Bagikan Artikel: