Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

UangTeman Catat Penyaluran Pinjaman Lebih dari Rp300 Miliar

UangTeman Catat Penyaluran Pinjaman Lebih dari Rp300 Miliar Pengendara sepeda motor dengan iklan UangTeman melintasi jalanan Kota Jakarta. | Kredit Foto: Ning Rahayu
Warta Ekonomi, Jakarta -

UangTeman berhasil mencatatkan pertumbuhan usaha yang signifikan sampai dengan kuartal III/2018. Tercatat, perusahaan telah menyalurkan pinjaman lebih dari Rp300 miliar atau meningkat lebih dari 300% dibandingkan periode sebelumnya.

Hal ini sejalan dengan tumbuhnya jumlah nasabah baru sebesar enam kali lipat dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya. Hingga kini perusahaan telah melayani lebih dari 60 ribu akun nasabah. Namun demikian, UangTeman dapat menjaga kualitas penyaluran pinjaman dengan mencatat rasio nonperforming loan (NPL) tetap di bawah 3%.

CEO sekaligus Co-Founder UangTeman, Aidil Zulkifli, mengatakan pihaknya berkomitmen untuk menjaga rasio NPL UangTeman tetap stabil dan dalam batas aman meski penyaluran pinjaman meningkat signifikan. Ia mengatakan UangTeman berorientasi untuk memberikan pinjaman yang aman dan bertanggung jawab secara sosial kepada masyarakat.

"Kami pun memiliki fokus yang kuat untuk usaha yang berkesinambungan dengan menerapkan seleksi calon nasabah yang cepat dan akurat sehingga kualitas penyaluran pinjaman kami terus terjaga, meskipun secara kuantitas meningkat tajam," ujar Aidil di Jakarta, Kamis (1/11/2018).

Berdasarkan portofolio pinjaman, lebih dari 30% pinjaman ditujukan untuk keperluan pengembangan usaha kecil menengah, sedangkan 25% untuk keperluan darurat terkait pendidikan. Adapun, 20% untuk keperluan darurat terkait kesehatan dan sisanya lebih ke arah konsumsi.

"UangTeman fokus menyasar segmen ritel, transaksi mikro termasuk para pelaku usaha mikro hingga ke sejumlah daerah di Indonesia. Hal tersebut sejalan dengan komitmen perusahaan untuk mendukung peningkatan inklusi keuangan di Indonesia sesuai komitmen pemerintah menjadi 75% pada 2019," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ning Rahayu
Editor: Cahyo Prayogo

Bagikan Artikel: