Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Target Pelanggan Anda Generasi Milenial? Ternyata Hal Ini yang Mereka Sukai

Target Pelanggan Anda Generasi Milenial? Ternyata Hal Ini yang Mereka Sukai Kredit Foto: Unsplash/Helena Lopes
Warta Ekonomi, Jakarta -

Penjualan online di Amerika Serikat diproyeksikan melampaui $504 miliar pada akhir tahun ini dan kaum milenial secara historis merupakan kekuatan pendorong dalam pertumbuhan belanja online yang terus meningkat.

Mereka saat ini merupakan target demografis yang paling berharga untuk bisnis modern. Namun, dengan kebanyakan taktik pemasaran digital, kampanye pemasaran ulang, kampanye email, dan lebih banyak membanjiri konsumen.

Lantas, bagaimana merek dapat memanfaatkan demografi yang cenderung digital ini untuk meningkatkan keunggulan mereka sendiri? Yap, targetkan untuk menarik mereka melalui media sosial!

Milenial berduyun-duyun ke media sosial

Sebuah penelitian dari Pew Research Center memeriksa penggunaan media sosial oleh orang dewasa AS. Secara keseluruhan, mayoritas orang Amerika secara teratur menggunakan media sosial. Bahkan, 68 persen saja yang sering Facebook.

Namun, tampaknya semakin muda umur pengguna, semakin menonjol penggunaan media sosial. Penelitian ini menemukan bahwa 88 persen anak usia 18 hingga 29 tahun dan 78 persen anak usia 30 hingga 49 tahun menggunakan setidaknya satu saluran media sosial.

Studi menunjukkan bahwa platform media sosial memengaruhi pengalaman belanja e-commerce dengan generasi milenial. Sebuah perusahaan DesignRush.com melakukan penelitian yang menganalisis perilaku e-commerce dua tahunan dari para milenial di platform media sosial. Beberapa hasilnya adalah tiga puluh persen dari milenial membeli produk langsung di Facebook. Lalu, Facebook, Instagram dan Pinterest juga memupuk kepercayaan merek yang paling dan membantu orang dewasa menemukan produk yang benar-benar mereka gunakan.

Selain itu, 61 persen generasi milenial mempercayai dukungan teman paling banyak, diikuti oleh pengalaman mereka sendiri dengan merek (51 persen) dan ulasan situs web (48 persen).

Cara mengintegrasikan strategi pemasaran e-niaga dan media sosial Anda

Temuan kebiasaan belanja media sosial generasi milenial dapat digunakan untuk meningkatkan strategi merek Anda sendiri.

Dalam dunia bisnis, tidak perlu meninggalkan diri mereka sendiri untuk menebak saluran media sosial mana yang akan menginspirasi audiens milenial, tetapi justru melihat wawasan yang lebih spesifik ketika merumuskan strategi.

Media sosial dan strategi e-commerce dapat bekerja sama untuk mengembangkan bisnis Anda

Tidak dapat disangkal bahwa strategi pemasaran media sosial secara langsung memengaruhi konversi dan pendapatan. Namun, sulit untuk memahami cara memanfaatkan platform media sosial untuk memastikan kesuksesan.

Dengan berdasarkan hasil penelitian itu, Anda dapat lebih gencar lagi untuk mulai berperang di media sosial untuk menarik minat pembeli dari kalangan milenial. Anda juga dapat membuat mereka menjadi langganan dengan merek bisnis yang sudah Anda bangun.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Clara Aprilia Sukandar
Editor: Clara Aprilia Sukandar

Bagikan Artikel: