Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

5 Cara Rahasia Membuat Video Produk yang Ramah Media Sosial

5 Cara Rahasia Membuat Video Produk yang Ramah Media Sosial Kredit Foto: Unsplash/Sam Mcghee
Warta Ekonomi, Jakarta -

Dalam mempromosikan merek Anda, ada berbagai cara yang dapat Anda lakukan. Mempromosikannya dapat melalui media sosial. Namun, konten dan bahan promosi juga bisa dalam berbagai bentuk, misalnya dalam bentuk konten video.

Sebelum mengunggah konten video promosi, Anda harus memastikan bahwa video tersebut menjual merek Anda, bukan hanya sekadar baik dalam proses shooting dan tingkat kecanggihan kamera yang digunakan.

Dalam pemasaran modern, Anda perlu membuat video yang menjual. Berikut ini lima tindakan spesifik yang dapat Anda lakukan untuk membuat video pemasaran yang menarik:

1. Berbicaralah langsung kepada audiens Anda

Pesan atau cerita adalah elemen paling penting dari kampanye video yang efektif.

Menurut Paul Xavier, seorang pembuat film komersial yang mengelola lebih dari $100.000/bulan dalam kampanye komersial, penting sekali bagi para pemimpin bisnis untuk berpikir tentang bagaimana video mereka secara langsung mendidik dan menghibur pemirsa.

“Video tidak harus menjadi viral atau lucu untuk dijual. Diperlukan pesan yang menunjukkan bagaimana produk atau layanan klien Anda adalah solusi terbaik untuk masalah pemirsa,” tuang Xavier dalam tulisan di blognya.

Dengan kata lain, video online harus dibuat dan dibagikan dengan tujuan. Tidak cukup hanya membuat video online. Anda perlu membuat video menarik yang menjual. Dan untuk melakukannya, Anda memerlukan strategi.

2. Gunakan storytelling

Tidak semua video online memerlukan CTA terang-terangan untuk menjadi sukses. Bahkan, ada banyak bukti yang menunjukkan bahwa video berbasis cerita berkinerja lebih baik daripada video penjualan langsung.

Sebagai pemasar, Ash Read menulis di  Buffer Marketing Library, “Konten video terbaik menceritakan kisah yang terhubung dengan pemirsa. Semakin baik Anda bercerita tentang diri Anda, semakin besar kemungkinan pemirsa Anda akan memahami apa yang ditawarkan perusahaan Anda dan apa yang dapat dilakukannya untuk mereka."

3. Buat awal video semenarik mungkin

Tahukah Anda bahwa seperti laporan Visibile Measures, lebih dari 20 persen pemirsa mengeklik video dari jarak 10 detik atau kurang? Jika Anda ingin memaksimalkan jangkauan Anda, mulailah dengan pengait yang kuat yang menarik orang-orang. Jika tidak, hanya sebagian kecil dari pemirsa Anda yang akan berhasil sampai akhir.

4. Gunakan thumbnail yang menarik

Percaya atau tidak, sesuatu yang sederhana seperti gambar mini yang Anda pilih untuk video Anda dapat memengaruhi pandangan dan keterlibatan Anda. Saat memilih thumbnail, sebaiknya gunakan gambar yang deskriptif dan menarik.

5. Pemasaran ulang untuk eksposur berkelanjutan

"Orang-orang terpapar dengan jumlah pesan merek yang tampaknya tak terbatas setiap hari, yang membuatnya semakin sulit untuk dipotong dan tetap di atas pikiran," ThinkWithGoogle menjelaskan, "dengan begitu banyak konten, kenangan yang berlebihan dan pesan merek cepat memudar: hanya karena seseorang pernah melihat iklan Anda, mereka tidak akan mengingatnya."

Untuk memberikan dorongan video online Anda dan membuatnya lebih mudah diingat untuk audiens target Anda, pastikan untuk berinvestasi dalam pemasaran ulang dan strategi lain yang memaksimalkan eksposur yang dimiliki orang-orang dengan video Anda selama jangka waktu tertentu.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Clara Aprilia Sukandar
Editor: Clara Aprilia Sukandar

Bagikan Artikel: