Ada banyak kabar beredar seputar penawaran umum perdana (IPO) Uber dan Lyft yang dijadwalkan pada awal 2019 karena kedua perusahaan mengajukan dokumen rahasia IPO dengan Komisi Sekuritas dan Bursa AS pada awal Desember. Selain itu, investor publik dan swasta juga banyak membahas Slack dan Pinterest yang dikabarkan akan melakukan IPO pada 2019. Ada pula beberapa unicorn lain yang akan mengambil langkah serupa.
Penyedia data CB Insights menggunakan algoritma peringkat perusahaan untuk memprediksi 5 perusahaan yang mungkin melakukan IPO pada 2019. Algoritma tersebut menganalisis sinyal publik non-tradisional, seperti aktivitas perekrutan, lalu lintas web, dan data aplikasi seluler untuk membuat prediksi.
Inilah startup yang dikabarkan akan melakukan IPO pada 2019, dilansir dari Techcrunch pada Senin (24/12/2018):
1. Peloton
Startup kebugaran Peloton yang telah mengumpulkan hamper US$1 miliar dalam pendanaan modal ventura dalam 6 tahun terakhir. Sejak didirikan oleh John Foley, Peloton berhasil mengumpulkan US$550 juta pada penilaian US$4 miliar.
Berkantor pusat di New York, Peloton tidak memiliki rencana IPO publik, meskipun Foley baru-baru ini mengatakan kepada The Wall Street Journal, 2019 dapat menjadi momen yang tepat bagi perusahaan untuk debut pasar saham.
2. Cloudflare
Unicorn di sektor keamanan siber, Cloudflare diprediksi akan bertransisi ke pasar public pada paruh pertama 2019 karena dianggap sebagai tahun yang kuat untuk IPO untuk industri keamanan. Platform kinerja dan keamanan itu menyiapkan IPO pada penilaian potensial lebih dari US$3,5 miliar setelah meningkatkan modal pada 2015 senilai US$1,8 miliar.
Sejak berdiri pada 2009, perusahaan yang berbasis di San Francisco tersebut telah mengumpulkan dana Venture Capital senilai US$250 juta. CrowdStrike, unicorn lain di sektor keamanan juga akan melakukan go public tahun depan dan tidak akan mengejutkan bila Illumio dan Lookout melakukan hal yang sama.
3. Zoom
Hingga saat ini, Zoom berhasil mengumpulkan modal ventura sebesar US$160 juta dalam bentuk tunai. Mereka tengah mengincar IPO multi-miliar pada 2019 dan dilaporkan akan merekrut Morgan Stanley untuk memimpin penawaran.
Didirikan pada 2011, perusahaan tersebut baru mendapatkan pembiayaan Seri D senilai US$100 juta yang berasal dari Sequoia, dengan nilai valuasi hingga US$1 miliar pada awal 2017. Berbasis di San Jose, Zoom berharap dapat meningkatkan valuasi yang lebih besar dari US$ 1 miliar setelah IPO, dilansir dari Reuters.
4. Rubrik
Perusahaan manajemen data, Rubrik, diam-diam membuat gerakan-gerakan yang mengindikasikan IPO. Mereka juga telah mempekerjakan mantan pejabat keuangan Atlas, Murray Demo sebagai CFO, serta pejabat hukum pertamanya, Peter McGoff pada awal tahun ini.
Startup yang berbasis di Palo Alto bernilai lebih dari US$1 miliar dengan putaran pendanaan sebesar US$180 juta pada 2017. Hingga saat ini, mereka telah mengumpulkan hamper US$300 juta.
5. Medallia
Medallia, platform manajemen user experience yang hampir berusia 2 dekade, akhirnya dapat melakuakn IPO pada 2019. Menurut Forbes, mereka juga mempekerjakan CEO baru tahun ini dan melaporkan US$250 juta dalam pendapatan GAAP.
Medallia mendapatkan kesepakatan pendanaan US$150 juta dengan nilai valuasi US$1,2 miliar. Selain itu, total pendanaan yang telah mereka himpun mencapai US$250 juta.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Kumairoh
Tag Terkait: