Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Serangan Balik Jokowi untuk Kubu Sana...

Serangan Balik Jokowi untuk Kubu Sana... Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Johnny G. Plate menilai bahwa kubu Prabowo-Sandi telah menggunakan gaya propaganda Uni Soviet dalam Pilpres 2019. 

Menurutnya, propaganda yang dipakai ialah firehose of the falshood. Jelasnya, strategi ini menggunakan teknik kebohongan yang diproduksi secara masif melalui media untuk membangun ketakutan di masyarakat.

"Firehose of the falsehood, gaya propaganda Uni Soviet-USSR yang dulu dipakai di era Perang Dingin dan didaur ulang di banyak pilpres, termasuk pilpres Amerika Serikat yang baru lalu," katanya dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Senin (4/2/2019).

Lanjutnya, ia mengatakan metode tersebut juga diterapkan oleh kubu Prabowo dengan menyebar kebohongan di tengah masyarakat.

Baca Juga: Mulutnya Rocky Gerung Memang Harus Disekolahin, Jawaban TKN Pedes Banget!!

Baca Juga: Untuk Ratna Sarumpaet, Jokowi Acungkan Jempol

Jelasnya, kebohongan tersebut seperti, hoaks Ratna sarumpaet yang dipukuli, tujuh kontainer kertas suara yang sudah dicoblos, selang infus hemodialisis yang dipakai 40 orang di RSCM, hingga narasi Indonesia punah pada 2030. 

Ia pun menilai semua kebohongan tersebut merupakan bentuk propaganda firehose of the falsehood. Tambahnya, ia menilai cara tersebut berpotensi merusak demokrasi dan Pilpres 2019. 

"BPN Prabowo Sandi mulai panik, katahuan selama ini menebar berita fitnah dan hoaks," katanya.

Ia menegaskan bahwa pihaknya dan timses Jokowi akan menjelaskan secara gamblang untuk mengklarifikasi gosip dan hoaks dimainkan kubu lawan. Termasuk isu terkait pribadi Jokowi yang disebut kader PKI, antek asing, melakukan kriminalisasi ulama.

"Jokowi Gaspool di paruh kedua masa kampanye, menjelaskan semua fitnah dan menyampaikan kepada masyarakat cara-cara hitam yang digunakan selama ini," ujarnya.

Ia mengatakan TKN juga akan menyampaikan program Jokowi untuk menangkal hoaks yang dibuat kubu lawan yang akan disampaikan secara 'door to door' oleh seluruh tim sukses baik caleg.

"Kami yakin bahwa masyarakat akan semakin paham dan yakin pada program Jokowi-Maruf, itu akan mengerek naik elektabilitas dan akan semakin meninggalkan Prabowo-Sandi," tukasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: