Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Perusahaannya Tito Sulistio Berencana Bangun Jalur Motor di Jalan Tol, Bamsoet Ikut Senang

Perusahaannya Tito Sulistio Berencana Bangun Jalur Motor di Jalan Tol, Bamsoet Ikut Senang Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketua DPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) mendukung rencana PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (CMNP) untuk memberi jalur khusus bagi kendaraan bermotor roda dua pada jalan tol yang rencananya akan dibangun tahun ini di Medan dan Bandung.

Hal itu diungkapkannya ketika menerima Tito Sulistio CEO CMNP di DPR (7/2).

“Saya memberikan apresiasi yang luar biasa kepada CNMP selaku pengelola jalan tol yang ikut memberi solusi terhadap kesulitan mayoritas rakyat kita yang masih tinggal di rumah-rumah BTN pinggiran kota dan hanya memiliki sepeda motor,” ujar Bamsoet.

Bamsoet mengakui ide diperbolehkannya sepeda motor di jalan tol selama ini memang datang dari dirinya. 

Selain itu, kata Bamsoet mengutip pernyataan Tito. Bahwa secara bisnis membangun jalur khusus untuk motor tidak akan rugi. Namun justru akan memberikan tambahan pendapatan bagi pengelola jalan tol itu sendiri.

Dia merincikan biaya untuk membangun ruas jalan tol untuk mobil 2-2-1 kanan kiri per-kilometer diatas tanah datar kurang lebih Rp.80-Rp.100 miliar per kilometer. Sedangkan biaya pembangunan untuk jalur khusus motor dengan lebar 2,5 meter plus 1 meter untuk bahu jalan kanan kiri kurang lebih Rp.30-Rp.50 miliar per kilometer.

"Jika mengacu tarif tol Bali Mandara untuk mobil Gol I Rp.11.500 dan untuk motor Rp.4.500, masih fisible. Apalagi mengingat volume pengguna motor populasinya sangat besar,” jelas Bamsoet.

Dari sisi keadilan, tambah Bamsoet. Jalur khusus bagi kendaraan bermotor roda di jalan tol, jelas memberikan asas keadilan bagi semua warga yang belum mobil untuk menikmati jalan tol. 

Dari sisi keselamatan, juga sudah terbukti di Bali. Dengan memberikan jalur khusus motor roda dua itu, ternyata dapat menekan angka kecelakaan lalu lintas kendaraan secara signifikan.

Bamsoet juga menekankan untuk lebih menjamin kenyamanan pengguna jalur khusus motor roda dua, jika perlu motor gede atau Moge dilarang masuk tol khusus motor pada hari-hari kerja.

"Moge cukup diizinkan untuk melalui jalur motor di jalan tol pada hari libur saja. Sedangkan pada hari kerja biarlah kendaraan bermotor roda dua bermesin kecil saja yang diizinkan. Karena mereka berangkat kerja atau pulang kerja," pungkasnya.

Tito menurut Bamsoet, dalam pertemuan tersebut memaparkan Rencana jalan tol yang akan dibuka CMNP Group dalam waktu dekat ini. Pertama,  jalan tol dalam kota sepanjang 11 kilometer di kota Medan menyusuri talud sungai Deli dari Maimoon sampai ke Binjai yang akan dimulai pembangunannya pada Juni 2019 mendatang.

 

Kedua, CMNP Group juga akan membuka tol baru dengan fasilitas jalur khusus kendaraan roda dua di Bandung sepanjang 14 km dari Pasir Koja ke Pasopati yang akan segera dimulai pada Maret 2019 tahun ini. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: