Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Satgas Antimafia Bola Masih Selidiki Dalang Penghancuran Dokumen PSSI

Satgas Antimafia Bola Masih Selidiki Dalang Penghancuran Dokumen PSSI Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono (kiri) menunjukkan barang bukti tindak kejahatan narkoba yang melibatkan satu orang WNA asal Nigeria di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (26/4). Polisi berhasil mengamankan barang bukti Sabu seberat 2.007 gram yang disembunykan di dalam sandal wanita yang dikirm melalui ekpedisi laut. | Kredit Foto: Antara
Warta Ekonomi, Jakarta -

Satuan Tugas anti mafia bola masih menyelidiki siapa pemberi instruksi tiga tersangka pencurian dan perusakan barang bukti di kantor Komisi Displin Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) dan melihat kemungkinan untuk dilakukan pemanggilan.

"Nanti kita cek apakah ada yang nyuruh atau tidak. Sampai sekarang belum ada. Kita tunggu saja perkembangannya," kata Ketua tim media satgas mafia bola, Kombes Pol Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin.

Ketika ditanya apakah penghancuran dokumen tersebut terkait dengan pemeriksaan Komite Wasit Nasrul Koto beberapa waktu lalu, Argo menyebut untuk saat ini pihaknya belum melihat kemungkinan tersebut.

Sebelumnya, satgas anti mafia bola telah menetapkan tiga tersangka pencurian dan perusakan barang bukti di kantor Komisi Disiplin Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).

Ketiga tersangka itu adalah Muhammad Mardani alias Dani, sopir Plt Ketua Umum PSSI Joko Driyono, Musmuliadi alias Mus, seorang pesuruh di PT Persija dan Abdul Gofar, pesuruh di PSSI.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: