Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Prabowo Bilang Harga Beras dan Daging di Indonesia Tertinggi di Dunia, Solusinya?

Prabowo Bilang Harga Beras dan Daging di Indonesia Tertinggi di Dunia, Solusinya? Calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto menyampaikan sambutan seusai mengikuti jalan sehat di Lapangan Banteng, Jakarta, Sabtu (2/2/2019). Kegiatan jalan sehat tersebut diselenggarakan oleh relawan Roemah Djoeang Prabowo-Sandi. | Kredit Foto: Antara/Dhemas Reviyanto
Warta Ekonomi, Blora -

Capres Prabowo Subianto, mengatakan harga beras, daging, dan daging ayam di Indonesia menjadi salah satu yang tertinggi di dunia. Karena itu, ia berjanji untuk memperbaiki kondisi tersebut.

"Beras di Indonesia jadi salah satu tertinggi di dunia, demikian daging juga tertinggi di dunia. Daging ayam tertinggi di dunia. Salah satu yang tertinggi di dunia. Perjuangan kami adalah untuk kita perbaiki keadaan ini dengan segera," ujarnya di Blora, Kamis (14/2/19).

Baca Juga: Waduh! Shalat Jumat Prabowo Politis?

Menurut Prabowo, kondisi saat ini di Indonesia banyak terjadi kebocoran kekayaan negara. Sehingga kekayaan yang seharusnya dinikmati masyarakt, rakyat hanya menerima sisa yakni berupa upah minimum.

"Kalau tiap tahun kekayaannya mengalir keluar terus, ya ujungnya ambruk. Karena itu kita tidak ada uang di Indonesia. Gaji selalu kecil, pekerjaan selalu tidak ada. Lah uangnya dibawa keluar, yang ada sisa, sisa upah minimum," terangnya.

Baca Juga: Wah, Elite Indonesia Ternyata 'Doyan' Curi Uang, Kata Prabowo

Ia berjanji, jika terpilih segera mengamankan kekayaan yang dimiliki bangsa. Bahkan meyakini, Indonesia kaya berkat amanat dan warisan para pendiri bangsa jaman terdahulu.

"Kita punya kekayaan yang masih banyak, tapi harus segera diamankan. Kita amankan dengan kita laksanakan amanat, warisan nenek moyang kita," katanya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim

Bagikan Artikel: