Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Indonesia Tidak Kalah dengan Bangsa Lain

Indonesia Tidak Kalah dengan Bangsa Lain Kredit Foto: Antara/Aprillio Akbar
Warta Ekonomi, Solo -

Ulama Nahdlatul Ulama (NU) asal Yogyakarta, Ahmad Muwafiq atau dikenal dengan Gus Mufawiq menyatakan Indonesia tidak kalah dengan bangsa lain, baik dari sejarah maupun kepandaian.

"Kita kadang lupa bahwa kita dulunya bangsa besar. Sekarang kita dibikin malu dengan cerita Bangsa Indonesia yang dibuat-buat seolah kita bangsa kerdil," katanya saat mengisi Kenduri Nusantara dengan tema "Doa Anak Negeri" di Benteng Vastenburg Surakarta, Minggu (3/3/2019).

Ia menambahkan akal yang dimiliki warga Indonesia sesuai dengan standar dunia internasional.

"Orang Eropa punya cerita Romeo and Juliet kita ada Ande Ande Lumut, di Eropa ada cerita Samson, kita ada Bandung Bondowoso, Eropa ada kisah Cinderella, di sini Bawang Merah Bawang Putih, di Eropa ada kisah Kura Kura Ninja, di sini ada Kancil Nyolong Timun. Ini sama, lengkap, dan indah," jelasnya.

Baca Juga: PBNU Takut Industri 4.0 Gerus Petani Kecil

Ia menyebutkan bangsa Indonesia merupakan bangsa yang sangat kuat sehingga masyarakat tidak perlu ragu menjadi Bangsa Indonesia.

Sedangkan dari sisi agama, menurutnya perpecahan yang dulu sempat terjadi sudah bisa dihilangkan sejak zaman Majapahit.

"Semenjak itu antaragama bisa saling menjaga, kita ada Bhinneka Tunggal Ika. Sama dengan sekarang, Banser menjaga perayaan Natal," katanya.

Oleh karena itu, ia meminta agar masyarakat tidak perlu mudah terprovokasi oleh permasalahan yang mengatasnamakan agama.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Panitia Kenduri Nusantara, Eni Wahyuningsih menerangkan kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai bentuk keprihatinan sekelompok masyarakat atas kondisi Bangsa Indonesia yang mulai terpecah-belah.

"Ada yang 02 dan 01, padahal kita kan bersaudara. Tinggal di negara yang indah dan di tempat yang sama. Doa bersama ini untuk persatuan Indonesia. Kami juga tidak mewakili salah satu calon, kami hanya masyarakat awam yang peduli," jelasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Kumairoh

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: