Guna mengoptimalkan neraca keuangan, PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) berencana untuk melakukan mekanisme rights issue sebesar US$730 juta atau setara dengan Rp10,58 triliun. Meskipun rencana tersbeut masih harus menunggu persetujuan RUPST April mendatang, investor langsung memberi respons dengan melakukan aksi jual bersih pada perdagangan saham LPKR.
Menjelang akhir perdagangan sesi I, Selasa (12/03/2019), saham LPKR sudah terkoreksi 16 poin atau 6,25% ke level Rp242 per saham. Padahal, pada pembukaan pasar pagi tadi, saham LPKR dibuka hijau pada level Rp256 per saham.
Data RTI mencatat, sejumlah 76,06 juta saham LPKR telah diperdagangkan dengan frekuensi 2.106 kali transaksi. Namun, mayoritas dari aktivitas perdagangan yang terjadi adalah aksi jual bersih oleh investor, baik di pasar reguler maupun di pasar tunai.
Baca Juga: Untuk Bayar Utang, Lippo Karawaci Rights Issue Rp10,58 Triliun
Hingga pukul 11.30 WIB, investor jual bersih atau net foreign sell saham LPKR di seluruh pasar sudah mencapai Rp1,54 miliar. Adapun sejauh ini, LPKR telah menghimpun dana dari aktivitas jual beli saham sebesar Rp19,40 miliar.
Jika mengamati pola pergerakan saham LPKR sepekan terakhir, saham LPKR bergerak variatif dengan kecenderungan melemah. Hanya pada perdagangan akhir pekan lalu, Jumat (08/03/2019) saham LPKR ditutup hijau 0,78% ke level Rp260 per saham, sedangkan sisanya memerah.
Baca Juga: Butuh Uang Cepat, Lippo Mall Puri Siap Pindah Majikan
Dengan demikian, data akumulasi menunjukkan bahwa dalam sepekan terakhir, sudah ada koreksi sebesar 20,00% atas saham LPKR atau setara dengan koreksi 18,92% dalam kurun wktu satu bulan.
Senasib dengan LPKR, saham emiten yang juga terafiliasi dengan Lippo Group, yaitu PT Lippo Cikarang Tbk (LPCK) juga memerah menjelang akhir perdagangan sesi I. Dibuka dengan harga Rp2.280 per saham, saham LPCK sudah terkoreksi 190 poin atau 8,33% ke level Rp2.100 per saham.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih
Tag Terkait: