Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pernah Dihina Ferarri, Pendiri Lamborghini Sakit Hati

Pernah Dihina Ferarri, Pendiri Lamborghini Sakit Hati Kredit Foto: Luxury
Warta Ekonomi, Jakarta -

Siapa yang tak tahu mobil mewah yang selalu memikat daya tarik miliarder mana pun juga? Lamborghini. Asal nama mobil ini diambil dari nama pendirinya, yakni Ferruccio Lamborghini. Tahukah kamu kalau mobil mewah ini ternyata pertama kali ingin diciptakan karena rasa dendam dan sakit hati? Begini kisahnya.

Ferruccio Lamborghini merupakan pria asal Italia yang awalnya adalah seorang pendiri perusahaan traktor. Pascaperang dunia II, berlimpahnya bahan bajku produksi militer kala itu dimanfaat Lamborghini untuk membuat traktor dengan merek Lamborghini Trattori.

Baca Juga: Kisah Sukses Ciputra: Anak Melarat, Sekarang Jadi Konglomerat

Pria kelahiran 1916 itu dikenal sebagai seseorang yang bertalenta, sabar, dan gigih hingga akhirnya ia berhasil menjadi tokoh terdepan dalam pendirian perusahaan mobil sport.

Namun, saat awal mula ia mencetuskan keinginannya tersebut, tak sedikit orang yang menganggapnya gila, termasuk pendiri Ferrari. Enzo Ferrari kala itu mengatakan kepada Lamborghini untuk memikirkan tentang traktor saja, tak perlu bermimpi menciptakan mobil sport yang ia idam-idamkan itu.

Merasa terhina  dan sakit hati, akhirnya semangat Lamborghini untuk membuat impiannya menjadi nyata itu semakin menggebu-gebu. Ia mulai mengerjakan proyek mobil sport ini pada akhir tahun 1962.

Baca Juga: Pendiri IKEA Ini Ternyata Dulu Hanya Seorang Penjual Korek Api, Simak Kisahnya

Pada 1963, Ferruccio Lamborghini mendirikan Perusahaan Automobili Lamborghini dengan membeli sebidang tanah besar di Italia. Lahan itu ia beli untuk membangun pabrik besar untuk memproduksi mobil ultranya.

Memiliki pengetahuan dan pengalaman dari perusahaan-perusahaan otomotif sebelumnya, Lamborghini memiliki peluang besar untuk membuat fasilitas mobil terbaik bagi perusahaan mobil sport milikinya dengan struktur yang sangat fungsional.

Ferruccio Lamborghini secara resmi memulai debutnya di perusahaan Automobili Lamborghini di Turin Motor Show dengan meluncurkan kendaraan hebatnya dengan seri 350 GTV, yang dengan segera dikenali sebagai karya besar 12 silinder.

Hingga saat ini, kendaraan besutannya itu yang awalnya dispelekan banyak orang selalu didewa-dewakan. Lamborghini menunjukkan kepada kita, bahwa hinaan dan cacian itu seharusnya dijadikan motivasi. Pasalnya, sukses adalah cara membalas dendam yang paling terbaik.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Clara Aprilia Sukandar
Editor: Clara Aprilia Sukandar

Bagikan Artikel: