Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Janji Manis Sandiaga: Kita Usahakan Buyback Indosat

Janji Manis Sandiaga: Kita Usahakan Buyback Indosat Kredit Foto: Antara/M Agung Rajasa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Dalam agenda kampanye politik di Klender, Jakarta Timur, calon wakil presidennomor urut 02, Sandiaga Salahuddin Uno (Sandi), menyatakan janji manisnya untuk membeli kembali saham perusahaan telekomunikasi Indosat. 

Janji yang sebelumnya diutarakan oleh Jokowi pada pilpres tahun 2014 silam itu memang belum terealisasi hingga jelang akhir masa kepemimpinan Jokowi saat ini. Oleh karena itu, Sandi bersama Prabowo bertekan akan kembali mengusahakan buyback saham Indosat yang saat ini dikuasai oleh perusahaan telekomunikasi, Qatar Telecom. 

"Sebetulnya ide Pak Jokowi untuk mem-buyback Indosat itu bagus. Dan di bawah Prabowo-Sandi akan kita usahakan," tegas Sandi. 

Baca Juga: Meski Tahun Lalu Rugi, Indosat Dinilai Masih Sanggup Bayar Utang

Politisi sekaligus pengusaha itu menyampaikan, jika terpilih, pihaknya akan membuka pembicaraan dengan Qatar perihal kolaborasi Indonesia untuk mempunyai kedaulatan data dalam penyempurnaan sistem integrasi nasional (SIN). 

"Indonesia bisa punya kedaulatan datanya sehingga nanti sistem integrasi SIN dengan penggunaan big data itu bisa dikawal dengan perusahaan dan dikontrol oleh perusahaan-perusahaan seperti Telkomsel, Indosat," sambung Sandi.

Ia menambahkan, dengan buyback Indosat, Indonesia akan menjadi pemegang saham mayoritas dalam Indosat, berikut dengan pusat data informasi kependudukan Indonesia. Bagaimanapun, Sandi memperkirakan setidaknya ada 80% data pelanggan di Indonesia yang bisa dipegang oleh perusahaan telekomunikasi Indonesia seperti Telkomsel dan Indosat.

Baca Juga: Siapa Bilang OK OCE Gagal? Ini Bukti yang Dibeberkan Sandiaga

"Ya akan kita ajak bergabung, Telkomsel kan mayoritasnya Indonesia kalau Indosat kan mayoritasnya masih pihak Qatar. Kita mau buyback, sesuai rencananya pak Jokowi namun (belum) kunjung terlaksana," imbuh Sandi. 

Sebagai informasi, sejumlah 40% saham Indosat telah dijual oleh pemerintah Indonesia kepada Singapore Technologies Telemedia Pte Ltd. Setelahnya, yaitu di tahun 2002, kepemilikan saham Indosat kembali beralih dan dijual kepada Qatar Telecom. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: