Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Hah, Indonesia Cuma Kuat Perang Empat Jam? Kata Prabowo 3 Hari

Hah, Indonesia Cuma Kuat Perang Empat Jam? Kata Prabowo 3 Hari Kredit Foto: Antara/Ampelsa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Mantan Kepala Staf Umum (Kasum) TNI Letjen (purn) Johanes Suryo (JS) Prabowo mengatakan pihaknya merasa miris dengan pemerintahan saat ini. Terutama pemerintah yang lupa membangun kekuaran pertahanan.

Pasalnya, ia megatakan alat utama sistem senjata (alutsista) yang masih mengimpor dari negara lain.  "Alhasil kita beli ke negara-negara, celakanya kita beli di negara-negara yang dulu kita musuhi. Beli dari China dulu pernah musuhan, beli dari Rusia kita pernah musuhan, beli dari Amerika kita pernah musuhan, beli dari Inggris kita pernah kita linggis," katanya di Jakarta, Kamis (21/3/2019).

Lanjutnya, ia pun mengatakan dengan keadaan saat ini, pertahanan Indonesia sangat lemah. Bahkan, sambungnya, ia memprediksi Indonesia akan kalah dalam waktu empat jam.

"Pak Prabowo bilang sampai tiga hari ya, kalau saya tahu persis, enggak sampai empat jam kita kalah. Karena apa? Kita beli Sukhoi, itu enggak ada senjatanya, kalau ada senjata pun kan buatan Rusia, bisa diatur," terangnya.

Baca Juga: Jika Terpilih Prabowo-Sandi Mau Liburkan Sekolah Selama Ramadhan, Ini Alasannya

Selain itu, ia mengatakan Indonesia harus menjadikan pertahanan sebagai yang utama. Sebab, negara tetangga telah membangun pakta-pakta pertahanan dengan negara lain.

“Jadi kalau kita bertempur melawan Malaysia, berarti kita melawan lima negara, dia ada Five Power Defence Arrangements. Kita enggak ada," tukasnya.

Sebelumnya, Capres Prabowo Subianto menyinggung kekuatan TNI yang menurutnya hanya akan bertahan selama tiga hari jika terjadi perang.

Baca Juga: Saya Akan Naikkan Gaji Polisi, TNI, dan PNS, Semua Profesi Naik

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: