Lewat 10100 Fund, Mantan CEO Uber Ikut Berinvestasi ke Startup Logistik Ini
Pendiri dan mantan CEO Uber, Travis Kalanick, melalui inisiatif 10100 Fund berinvestasi ke sebuah startup di Indonesia bernama Kargo Tech. Startup yang bergerak di bidang angkutan logistik online itu saat ini tengah beroperasi menggunakan modal awal sebesar US$7,6 juta yang diperoleh dari Sequoia Capital India, Agaeti Ventures, Intudo Ventures dan beberapa investor lainnya.
Suntikan dana dari 10100 Fund nantinya akan digunakan untuk memperkuat infrastruktur teknologi dan menambahh sumber daya manusia di Indonesia. Kargo Tech ini didirikan oleh mantan Country General Manager Uber di Indonesia, Tiger Fang dan Yodi Aditya tahun 2018 lalu.
“Ini adalah peluang besar. Kami pikir ada ratusan ribu perusahaan kecil yang semuanya mendapatkan pekerjaan mereka dari agen perantara,” ujar Fang seperti dikutip dari techcrunch, (21/3/2019).
Baca Juga: Kargo, Startup Logistik Bermodal US$7,6 Juta dari Travis Kalanick, Sequoia Dkk
Yodi Aditya sendiri sebelumnya telah terlibat dalam pendirian marketplace truk Kargo.co.id di tahun 2015, yang kemudian direstrukturisasi menjadi entitas baru bernama Kargo Tech. pada tahun 2016 Kargo sempat mendapat pendanaan tahap awal dari East Ventures dan seorang Angel Investor bernama Diono Nurjadin yang aktif di jaringan Angel Investor Network Indonesia (ANGIN).
Berbeda dengan layanan logistik seperti Go-Box dan Deliveree yang bergerak di ranah mikro, Kargo Tech akan fokus menghubungkan shipper dari sektor retail, e-commerce dan komersial dengan armada logistik truk untuk layanan pengantaran di seluruh Indonesia. Dengan layanan tersebut, Kargo berharap dapat menurunkan harga untuk pengiriman dan meningkatkan pendapatan dari pengiriman dan pengangkutan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Agus Aryanto
Editor: Kumairoh