Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

BNPB Sebut Aktivitas Gunung Api di Indonesia Mulai Menurun

BNPB Sebut Aktivitas Gunung Api di Indonesia Mulai Menurun Luncuran lava pijar terlihat dari bukit Klangon, Cangkringan, Sleman, DI Yogyakarta, Kamis (7/2/2019) malam. Berdasarkan data Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) pada 7 Februari 2019 pukul 00.00-24.00 WIB telah terjadi guguran sebanyak 136 kali dan satu kali guguran awan panas pada gunung tersebut, dengan status Waspada level II. | Kredit Foto: Antara/Hendra Nurdiyansyah
Warta Ekonomi, Jakarta -

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebutkan sejumlah gunung api aktif di wilayah Indonesia menunjukkan tren positif, yaitu adanya penurunan aktivitas.

"Gunung Kratakau turun dari Level III, yaitu siaga ke waspada. Ini cukup positif dengan turunnya level ini titik aman menjadi dua kilometer dari kawah," kata Deputi bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BNPB Wisnu Widjaja di Jakarta, Jumat.

Begitu juga dengan Gunung Karangetan radius 2,5 km dari puncak yang dinyatakan berbahaya sehingga warga yang mengungsi bisa kembali ke rumahnya.

Begitu juga dengan gunung Bromo berada pada Level III atau Waspada dan zona yang dinyatakan berbahaya hanya 1 km dari puncak gunung.

"Tidak usah khawatir, terutama untuk wisata selama tidak masuk ke daerah kawah,"kata dia.

Begitu juga dengan Gunung Sinabung yang menunjukkan penurunan aktivitas cenderung menurun serta Gunung Agung meski terjadi letusan namun kecil.

Gunung-gunung api tersebut merupakan gunung api aktif dan sejak beberapa tahun terakhir mengalami letusan sehingga menimbulkan korban jiwa dan kerusakan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: