PT Shield on Service Tbk (SOSS) membukukan penurunan liabilitas perusahaan sebesar 37,4% dari yang sebelumnya Rp182,79 miliar di tahun 2017 menjadi sebesar Rp114,49 miliar di tahun 2018 lalu.
Direktur SOSS, Prasetyo Wibowo, mengungkapkan bahwa penurunan liabilitas tersebut terjadi lantaran di tahun lalu, SOSS memutuskan untuk melunasi pinjaman anjak piutang hingga mencapai 95% dari seluruh pinjaman yang ditanggung SOSS.
Baca Juga: OJK Tetapkan Saham Shield on Service Sebagai Efek Syariah
“Hal ini disebabkan kebijakan SOSS yang melunasi 95% pinjaman anjak piutang berbunga 17% pada lembaga pembiyaan konsumen AB Simas sebesar lebih dari Rp41,71 miliar,” imbuh Prasetyo di Jakarta, Jumat (05/04/2019).
Prasetyo menambahkan, pelunasan pinjaman anjak piutang tersebut telah memberikan dampak positif bagi neraca keuangan SOSS, terutama pada pos laba bersih yang dapat diatribusikan perusahaan, di mana meningkat menjadi Rp13,25 miliar di tahun 2018 dari yang sebelumnya Rp6,21 miliar.
Baca Juga: Perdana Melantai di Bursa, Saham Shield on Service Naik 50%
“Dengan pelunasan utang, SOSS dapat melakukan efisiensi beban keuangan sebesar 27% dibandingkan periode yang sama yahun 2017 sehingga akhirnya memberikan dampak positif pada laba bersih SOSS,” sambungnya.
Sebagai informasi, perusahaan yang bergerak di bidang penyedia jasa keamanaan, kebersihan, sumber daya manusia, dan jasa manajemen parkir ini telah membukukan pendapatan di tahun 2018 sebear Rp896,97 miliar. Angka tersebut menurun jika dibandingkan dengan tahun 2017 yang mencapai Rp911,09 miliar.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih
Tag Terkait: