Sebanyak 7.800 pasukanĀ Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang terdiri dari 78 satuan setingkat kompi menggelar apel akbar di Lapangan Silang Monas, Gambir, Jakarta Pusat.
Dandim 0501/ JP BS, Letkol (Inf) Wahyu Yudhayana, menjelaskan, kegiatan apel tersebut diperuntukan membantu Polri dalam mengamankan tempat-tempat strategis saat pengumuman Pemilu 2019.
"Terdiri satuan Kodam Jaya, Kodam Siliwangi, Kostrad, Marinir. Saya ambil apel diminta untuk pelaksankan tugas," ujarnya di Jakarta, Senin (20/5/2019).
Ia menegaskan, nantinya pada saat pengamanan hari H, tak ada prajurit satupun yang dibekali senjata.
Baca Juga: Daripada Aksi 22 Mei, Lebih Baik Baca Alquran di Masjid, Seru TKN
"Lalu, kegiatan dilakukan dalam bentuk berinteraksi dan menjamin mereka beraktivitas dengan aman dan nyaman. Jadi pengamanan bukan sesuatu yang tegang, namun pengamanan agar kegiatan masyarakat normal dan lancar. Sehingga warga merasa aman dan nyaman," jelasnya.
Ia berharap, jangan sampai isu-isu saat 22 Mei mengganggu masyarakat yang tengah beraktivitas. "Semua beraktivitas seperti biasa, jangan takut terjadi apa-apa karena TNI dan Polri selalu hadir untuk mengamankan," katanya.
Wahyu mengimbau, seluruh masyarakat agar tidak mudah tersulut pengaruh dengan media sosial yang belakangan ini ramai dengan beredarnya pesan-pesan yang seolah menakut-nakuti warga untuk beraktivitas dan bekerja.
"Kalau bisa dihindari yang bersifat negatif. Mindsetnya masyarakat harus rileks. Lihat fakta di lapangan, pengamanan sudah baik dan maksimal," terangnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim