Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jelang Lebaran, Pertamina Kalimantan Tambah 6% Gas Melon

Jelang Lebaran, Pertamina Kalimantan Tambah 6% Gas Melon Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Balikpapan -

Pertamina MOR VI Kalimantan menyiapkan penambahan stok kebutuhan LPG 3 kg pada lebaran 2019 sebesar 6% atau 33.120 metrik ton dari kebutuhan normal 31.320 metrik ton.

Penguatan stok LPG telah dilakukan dari awal bulan Mei dengan penambahan fakultatif melalui dua tahap yaitu Tahap I pada 3 Mei -15 Mei 2019 penambahan alokasi fakultatif Tahap I yaitu 1.186 Metrik Ton (395.360 tabung) dan Tahap II sejak 15 Mei–31 Mei 2019 dengan penambahan fakultatif 1.126 Metrik Ton (375.200 tabung). 

General Manager MOR VI Boy Frans J Lapian mengatakan kenaikan kebutuhan LPG pada jelang lebaran. “Kita hitung berdasarkan pengalaman tahun lalu itu kenaikan 4-5% itu sudah disiapkan. Penyaluran ini telah disalurkan kea 231 agen dan 8.061 pangkalan yang tersebar di seluruh wilayah Kalilmantan,” jelasnya kepada media, Senin (27/5/2019).

Baca Juga: Pertamina Sumbagsel Pastikan Keamanan Suplai dan Distribusi Energi

Boy memastikan distribusi dan menggunaan LPG 3 kg subsidi pada jelang lebaran ini diharapkan digunakan oleh masyarakat pengguna. “Betul-betul kita ingatkan pangkalan agar untuk lebaran ini jual ke masyarakat rumah tangga pengguna,” tandasnya.

Pihaknya juga telah menyiapkan ekstra droping gas LPG kepada agen dan pangkalan. "Sekitar 7 persen kita ekstra droping dari hari biasa. Kalau terjadi lonjakan biasanya lebih karena pengecer yang membeli,” ungkapnya.

Boy juga menyinggung pasokan untuk wilayah Kalimantan Timur, penambahan fakultatif Tahap I sebanyak 334 Metrik Ton (111.440 tabung) dan penambahan fakultatif Tahap II sebanyak 338 Metrik Ton (112.560 tabung).

Baca Juga: Waskita Gandeng Rekayasa Industri Garap Pipa Gas Cirebon-Semarang

Pertamina juga menyiapkan agen dan pangkalan siaga guna memenuhi kebutuhan masyarakat akan LPG, sebanyak 231 agen PSO siaga, 829 pangkalan siaga, 72 agen NPSO siaga, dan 263 sub agen NPSO Siaga di seluruh wilayah Kalimantan. 

Untuk wilayah Kalimantan Timur sendiri, Pertamina menyiagakan 52 agen PSO siaga, 228 pangkalan siaga, 20 agen NPSO siaga, dan 79 sub agen NPSO Siaga.

Langkah antisipatif lainnya, Pertamina menginstruksikan agen-agen untuk melakukan pengisian LPG NPSO ke Modern Outlet seperti indomaret dan SPBU sebagai outlet penjualan LPG. 

Pertamina juga berkoordinasi dengan instansi terkait (ASDP/Dishub, Ditjen Migas, Pemda TK I & II, Kepolisian, Perbankan). Koordinasi dilakukan guna memperlancar distribusi LPG jika terjadi hambatan di lapangan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Andi Aliev
Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: