Tenaga Ahli Kedeputian IV Kantor Staf Presiden, Ali Mochtar Ngabalin, menegaskan Presiden Joko Widodo bukan tipe orang yang mudah menawarkan kursi menteri. Sebelumnya, beredar kabar jika Gerindra ditawari kursi menteri oleh Presiden Jokowi.
"Presiden Jokowi tidak segampang itu menawarkan keinginannya kepada orang," katanya, Kamis (6/6/2019).
Baca Juga: Kubu Prabowo Nilai Pernyataan Menteri Pertahanan Kurang Tepat
Ngabalin mengingatkan komposisi partai politik di koalisi pemerintahan sudah cukup mumpuni saat ini. Ia mengisyaratkan Gerindra tidak perlu bergabung ke dalam koalisi.
"Dalam sistem pemerintahan negara, itu kan tidak bisa lepas dari dukungan dan kekuatan parlemen," ungkapnya.
Ia mengatakan bahwa yang diperlukan saat ini adalah komunikasi antara koalisi pemerintahan Jokowi dengan parpol dari kubu 02. Ia juga mengharapkan terjadi pertemuan intensif antara elite-elite politik.
Baca Juga: Soal Rekonsiliasi, Jokowi dan Prabowo Harus Sama-sama Ikhlas
Dengan demikian, diharapkan tercipta suasana politik yang teduh dan tentram di Indonesia pasca-perhelatan Pilpres 2019 yang berlangsung beberapa waktu lalu.
"Presiden harus bisa mengomunikasikan ini dengan Demokrat, dengan Partai Amanat Nasional, dan tidak mustahil dengan partai-partai lain di situ (kubu 02)," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Cahyo Prayogo