Ada 20 Juta Lowongan di Platformnya, LinkedIn Kasih 4 Tips Sebelum Melamar
LinkedIn mengungkapkan bahwa pada tahun lalu ada sekitar 10% profesional Indonesia mengganti pekerjaanya setelah Idulfitri. Dengan besarnya angka perpindahan tenaga kerja, banyak perusahaan mengambil langkah untuk berfokus pada pengembangan karyawan dan menghabiskan lebih banyak waktu dan tenaga untuk menarik tenaga kerja unggulan.
Selain memberikan fasilitas terbaik untuk karyawannya, sebagian perusahaan di Indonesia turut membuka peluang kerja baru melalui LinkedIn Jobs seperti space management, knowledge management associate, driver strategy manager, dan lain-lain, jenis pekerjaan yang banyak menarik minat para lulusan baru dan profesional muda.
Baca Juga: Lebaran Usai, Karyawan Berbondong-bondong Tinggalkan Perusahaan, Alasannya...
Berdasakan keterangan resmi yang diterima redaksi Warta Ekonomi, LinkedIn melalui platformnya menyediakan lebih dari 20 juta lowongan pekerjaan aktif yang dapat dimanfaatkan oleh para anggotanya.
Berbeda dengan angkatan kerja tua, pekerja milenial atau generasi Z lebih tech savvy dan memahami pentingnya teknologi serta memanfaatkannya untuk meningkatkan perjalanan karier mereka. Peluang kerja banyak tersedia di masa Ramadan dan setelah Idulfitri, karenanya penting untuk mulai memikirkan apa yang ingin kita tunjukan dalam profil profesional kita. Di era serba digital, jejaring profesional seperti LinkedIn memiliki peranan penting dalam upaya menarik perekrut.
Menurut data, LinkedIn telah berhasil membantu perusahaan merekrut tenaga kerja baru di setiap delapan detik. Beberapa hal yang patut untuk diperhatikan dalam menggunakan jejaring profesional, yakni:
1. Temukan nilai kemampuanmu, sebelum memilih pekerjaan, cari tahu seberapa besar kemampuan dan minat yang dimiliki saat bekerja.
Baca Juga: Kata LinkedIn, Profesi dengan Keahlian Ini Paling Dibutuhkan di Indonesia
2. Lakukan pencarian peluang kerja yang relevan melalui LinkedIn dengan memanfaatkan filter pencarian pekerjaan LinkedIn untuk mempersempit pencarian berdasarkan industri, fungsi, dan pengalaman.
3. Pastikan akun LinkedIn yang dimiliki mempunyai daya jual yang menarik minat perusahaan.
4. Terhubunglah dengan jejaring yang tepat yang dapat membantu mendapatkan pekerjaan impian.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: