Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Waduh, Sampah Impor Menyerang Indonesia?

Waduh, Sampah Impor Menyerang Indonesia? Prajurit TNI membersihkan bantaran sungai dari sampah di oxbow Cicukang di Kecamatan Margaasih, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu (5/12/2018). Tahun 2019 Pemerintah pusat akan menggelontorkan anggaran hingga Rp 640 miliar untuk pembenahan Sungai Citarum. | Kredit Foto: Antara/M Agung Rajasa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Dewan Pembina Koalisi Kawal Lingkungan Hidup Indonesia (KAWALI), Bagong Suyoto, mengatakan impor sampah mengancam kelestarian lingkungan di Indonesia. Sampah yang masuk ke Indonesia tegolong sebagai Bahan Berbahaya dan Beracun (B3).

"Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) selalu kena getahnya. Para pengusaha yang terlibat impor sampah harus bertanggungjawab," ujarnya di Jakarta, Sabtu (16/5/2019).

Menurutnya, para pengusaha yang terlibat impor sampah harus memulihkan kembali lingkungan terdampak. Selain itu, mereka juga harus diberikan sanksi tegas.

Baca Juga: Coca Cola Investasikan Jutaan Dolar untuk Perangi Sampah Plastik

"Seharusnya, sampah yang dikumpulkan dimasukan ke dalam kontainer terus dikembalikan ke negara asal," katanya.

Kemudian, Bagong mendorong pemerintah untuk mencanangkan program pengembalian sampah impor. Hal itu harus dilakukan secara masif di seluruh pulau di Indonesia.

"Kita tunggu kerja nyata KLHK. Katanya seperti sampah plastik bisa terurai hingga ribuan tahun, berarti kita menanggung beban selama ribuan tahun," jelasnya.

Selain berdampak secara lingkungan. Bagong menambahkan, impor sampah tersebut juga memengaruhi harga hasil pungutan pemulung. Oleh karenanya, ia berharap pemerintah segera mengatasi masalah tersebut.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: