Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

BUMN Bersinergi Salurkan Bantuan Ratusan Juta ke Konawe Utara

BUMN Bersinergi Salurkan Bantuan Ratusan Juta ke Konawe Utara Kredit Foto: Kementerian BUMN
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) gerak cepat dalam menyalurkan bantuan untuk korban banjir di Konawe Utara. Hingga saat ini, total bantuan yang diberikan mencapai Rp385 juta.

Bantuan-bantuan yang diberikan, yakni beras, sembako, mie instan, pakaian jadi wanita dan laki-laki, obat-obatan, serta perlengkapan rumah tangga. Selain itu, Kementerian BUMN membuka posko darurat di wilayah tersebut.

Deputi Bidang Infrastruktur Bisnis Kementerian BUMN, Hambra mengatakan, Pertamina menjadi koordinator penyerahan bantuan korban Konawe Utara agar pemberian bantuan lebih tepat sasaran. Nantinya, Pertamina akan membuat posko darurat bencana di dekat lokasi bencana.

"Pertamina juga akan berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk menyalurkan bantuan dari BUMN donatur," jelas Hambra dalam keterangannya, Minggu (16/6/2019).

Baca Juga: Mentan Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir di 7 Kabupaten Sulsel

BUMN-BUMN yang telah berdonasi adalah PT Telkom Tbk, PT Pertamina, PT Semen Tonasa, PT Kimia Farma Tbk, PT Angkasa Pura I, dan PT Bank Negara Indonesia Tbk.

Tak hanya itu, Kementerian BUMN melalui Yayasan Hadir untuk Negeri turut menyalurkan bantuan untuk korban banjir Konawe Utara. Tingginya air dan sulitnya medan menuju lokasi membuat tim Yayasan BUMN harus berjuang menembus banjir demi menyalurkan bantuan ke warga yang menjadi korban banjir.

Bantuan yang disalurkan Yayasan BUMN Hadir untuk Negeri disesuaikan dengan kebutuhan korban banjir Konawe Utara sesuai permintaan dari pemerintah daerah setempat.

Rinciannya, lima unit genset berkapasitas 1.000 watt, 20 unit tabung gas, 10 buah terpal atau tenda, 100 karung beras, 100 dus air mineral botol, 50 unit matras, dua unit tangki air 1.500 liter, 180 pcs pakaian wanita, 120 pcs pakaian dalam wanita, 60 pcs pakaian dalam anak-anak, 120 pcs celana, 180 pcs kaos laki-laki, 188 pcs selimut, 50 buah senter dan baterai, 120 pcs handuk, dan 42 pasang sepatu boot, serta 200 unit alat pembersih.

Seperti diketahui, banjir di Konawe Utara disebabkan oleh hujan deras dengan intensitas tinggi yang melanda daerah itu pada 1-2 Juni 2019. Hal ini mengakibatkan tiga sungai meluap, yakni Sungai Lalindu, Sungai Walasolo, dan Sungai Wandambali. Akibatnya, enam kecamatan terendam, yakni Andowia, Asera, Okeo, Landawe, Wiwirani, dan Langgikima.

Baca Juga: Rumah Zakat Salurkan Puluhan Ribu Paket Superqurban untuk Korban Banjir di Tanah Air

Menurut data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Konawe Utara, Sulawesi Tenggara, jumlah pengungsi akibat banjir yang melanda daerah itu mencapai 7.513 jiwa. Sementara jumlah rumah yang rusak sebanyak 202 unit.

Jumlah kepala keluarga yang terdampak secara keseluruhan sebanyak 1.905 kepala keluarga (KK) atau 7.513 jiwa. Sebanyak 1.703 unit rumah, lima masjid, empat Puskesmas, dan tiga pasar tradisional terendam banjir. Bahkan empat jembatan tidak bisa diakses, delapan sekolah, dan tiga SMP ikut terendam banjir.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: