Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kader Partai Golkar Ini Menduga Airlangga 'Main Kayu'

Kader Partai Golkar Ini Menduga Airlangga 'Main Kayu' Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Kepulauan Riau, Rizki Faisal, menanggapi pernyataan Rizal Mallaranggeng yang menuding Bambang Soesatyo lupa diri.

Ia menilai, Bamsoet belum sama sekali secara resmi menyatakan maju sebagai calon ketua umum. Menurutnya, dinamika politik yang terjadi beberapa hari terakhir ini adalah arus dukungan dari tingkat bawah. Mereka ialah para pemilik suara sah Munas Golkar yang mendukung Bamsoet untuk maju sebagai Ketua Umum DPP Partai Golkar.

"Arus dukungan ini patut dinilai bahwa selama ini ada yang salah dengan manajemen partai di DPP, karena para ketua DPD l dan II yang selama ini merasakan beban perjuangan di akar rumput," ujanya di Jakarta,  Senin (1/7/2019).

Baca Juga: Sesat Pikir Pengurus Golkar DKI Jakarta, Baladhika: Pantas Capaian Kursi Legislatif Hancur Bos!

Ia menjelaskan, sebenarnya yang lupa diri ialah Ketum Golkar saat ini Airlangga Hartanto. Airlangga sudah dipilih oleh DPD I dan II Partai Golkar dan berjanji untuk mengelola partai dengan baik. Namun menganggap Airlangga ternyata ingkar janji.

"Bantuan operasional partai tiap bulan sudah tidak ada, dana saksi juga bermasalah dan ini baru terjadi di periode dibawah kepemimpinan Airlangga Hartarto," katanya.

Ia menduga, justru yang main kayu itu Airlangga dan Rizal Malllaranggeng. Batalnya dukungan DPD II DKI merupakan indikasi kuat adanya intimidasi dan ancaman.

"Mana mungkin pagi mendukung dan malam membatalkan dukungan jika tidak ada 'main kayu' terhadap DPD II. Kami sangat sayangkan ini terjadi di partai yang demokratis seperti Partai Golkar," terangnya,

Untuk itu ia mengajak para kader Partai Golkar untuk tidak takut dan berani suara untuk membawa perubahan di partai tersebut.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim

Bagikan Artikel: