Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Revolusi Industri 4.0: SDM dan Inovasi adalah Kunci

Revolusi Industri 4.0: SDM dan Inovasi adalah Kunci Kredit Foto: Wolseley Industrial Group
Warta Ekonomi, Jakarta -

Untuk merespons disrupsi yang terjadi pada masa transisi menuju revolusi industri 4.0, ada dua hal yang perlu diperkuat, menurut Kementerian Riset dan Pendidikan Tingggi (Kemenristekdikti). Hal itu meliputi pengembangan sumber daya manusia (SDM) serta inovasi dan teknologi.

Industri memerlukan SDM yang bisa menyesuaikan diri dengan perkembangan teknologi di masa depan. Karena itulah, pendidikan perlu disesuaikan dengan kebutuhan industri 4.0.

"Ke depan, teknologi sangat dibutuhkan karena akan memberikan dampak besar terhadap produk perusahaan sehingga bisa mendorong daya saing. Harus ada link antara perguruan tinggi dan industri," papar Dirjen Penguatan Inovasi Kemenristekdikti, Jumain Appe, di acara Indonesia Most Innovative Business Awards 2019, Jumat (26/7/2019).

Baca Juga: Inilah Para Pemenang Most Innovative Business Award 2019

Oleh karena itu, Kemenristekdikti melakukan perubahan pada sistem pendidikan tinggi. Jumain juga menyebutkan, pemerintah menyiapkan insentif bagi para perusahaan yang menyediakan program pendidikan guna mengembangkan kualitas SDM, seperti masa magang (internship).

Ia menambahkan, "perlu cara baru untuk kembangkan SDM. Sama seperti yang juga dilakukan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo)."

Kemenkominfo memiliki program beasiswa untuk 25 ribu talenta digital pada tahun ini sebagai upaya memenuhi permintaan industri yang perlu 600 ribu talenta digital per tahunnya. Tahun lalu, inisiasi itu sudah diikuti oleh seribu peserta.

"Dari situ kami adakan pelatihan yang kerja sama dengan perguruan tinggi, seperti UI, ITB, ITS, UGM, serta perguruan tinggi swasta yang terakreditasi. Mata kuliahnya disusun dengan kurikulum bekerja sama dengan perusahaan teknologi internasional," jelas Sekretaris Jenderal Kemenkominfo, Rosarita Niken dalam kesempatan yang sama.

Selain itu, inovasi dan teknologi pun penting. Karena itulah, Kemenristekdikti mendorong para perusahaan rintisan untuk membuat inovasi secara digital ataupun produk nyata yang bisa menyelesaikan masalah di tengah masyarakat.

Bahkan, tahun ini lembaga itu telah menyiapkan insentif untuk 5-10 startup yang berhasil melalukan scale up. Masing-masing dari mereka akan menerima Rp1 miliar.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Cahyo Prayogo

Bagikan Artikel: