Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) masih merahasiakan nasib Puan Maharani dan Prananda Prabowo dalam struktur partai. Salah satu dari kedua anak Ketua Umum Megawati Soekarnoputri itu disebut-sebut bakal menempati posisi ketua harian partai.
Hasto mengatakan, pengumuman terkait posisi kedua anak Megawati itu akan dipublikasikan pada momen yang tepat. "Nanti ya akan dijawab di hari kedua, kan setiap ini ada momentum," kata Sekretsris Jendral PDIP Hasto Kristiyanto di Denpasar, Bali pada Rabu (7/8/2019).
Baca Juga: Kongres PDIP di Bali, Total Dananya Bikin Geleng-Geleng
Baca Juga: Ijtima Ulama IV Stop Bahas Politik, Jawaban PDIP Berkelas
Pada hari kedua Kongres, dia mengatakan, publik akan mengetahui apakah satu dari kedua anak Megawati akan menempati jabatan tertentu di PDIP. Di sisi lain, ia menegaskan, Kongres V PDIP akan mengukuhkan Megawari sebagai Ketua Umum PDIP kembali.
Keberadaan posisi ketua harian dalam struktur partai sebelumnya dibocorkan politikus senior PDIP Pramono Anung. Dia mengatakan, salah satu agenda dalam Kongres V, yakni penambahan jabatan ketua harian dan wakil ketua umum.
Kedua posisi itu, dia mengatakan, akan berperan membantu kerja Megawati untuk menjalankan tugas harian di DPP. Sejauh ini, nama Puan Maharani dan Prananda Prabowo disebut-sebut akan mengisi posisi ketua harian atau wakil ketua umum partai.
Ketua DPP PDIP Bidang Keorganisasian Djarot Saeful Hidayat menilai, kedua anak Megawati itu sudah lama berada di partai, yakni sejak keduanya duduk di SMA. Karena itu, dia menilai, keduanya pantas mengisi posisi tersebut mengingat PDIP juga selalu memulai kaderisasi dari tingkat paling bawah.
Mantan gubernur DKI itu memandang, kakak beradik tersebut bukan hanya menjual embel-embel cucu Presiden pertama RI Soekarno. Namun, dia mengatakan, keduanya mengamalkan ajaran sang proklamator.
"Kalau kita melihat Bung Karno bukan masalah sosok beliau saja ya, tapi juga dari ajarannya," kata Djarot.
Sebelumnya, Wakil Sekretaris Jendral PDIP Ahmad Basarah mengatakan jika partai menyerahkan sepenuhnya penunjukan posisi ketua harian kepada Megawati. Dia mengungkapkan, kader partai tidak dalam posisi memegang mandat untuk menentukan postur dan struktur DPP PDIP periode yang akan datang.
Menurutnya, keberadaan ketua harian atau wakil ketua harian atau wakil ketua umum sepenuhnya merupakan prerogatif pimpinan. "Jadi apakah nanti posturnya akan ada ketua harian atau akan ada wakil ketua umum atau tidak, itu sepenuhnya menjadi wewenang prerogtif Ibu Mega," kata Basarah.
Sementara, Kongres V PDIP akan dimulai pada Kamis (8/8) hingga Sabtu (10/8) nanti. Kongres rencnanya akan dibuka langsung oleh ketua umum Megawati dan Presiden Joko Widodo. Sejumlah ketua umum partai koalisi Indonesia Kerja diundang dalam kegiatan tersebut. Begitu juga dengan Prabowo Subianto yang mengonfirmasi kehadirannya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil