Wakil Direktur Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Eko Listiyanto mengatakan Lebaran Idul Fitri dan Pemilhan Umum pada triwulan II-2019 tidak cukup mempengaruhi pertumbuhan ekonomi.
Baca Juga: Lebaran Usai, Inflasi Juli 2019 Terkendali?
“Justru jika berdasarkan data ternyata menunjukkan bahwa selama 7 tahun terakhir Lebaran tidak selalu bisa dioptimalkan untuk menarik pertumbuhan ekonomi,” katanya saat ditemui di Hotel Aryaduta, Jakarta, Rabu.
Menurutnya, hal tersebut tentu bertentangan dengan yang dikatakan oleh pemerintah yang menyebutkan bahwa momen lebaran dan pemilu mempunyai efek kuat dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Senada dengan Eko, Peneliti Indef Ahmad Heri Firdaus juga mengatakan bahwa terjadi shifting yang cukup besar dari pasar konvensional ke platform digital pada momen lebaran 2019 yang akhirnya tidak begitu terasa dampaknya terhadap perekonomian pada triwulan II.
“Pengusaha pasti tau lebaran jadi mereka akan membuat banyak barang untuk dijual. Tapi yang terjadi ini tidak, terbukti dari industri manufaktur yang mengalami kontraksi. Di sisi lain impor barang konsumsi juga tidak meningkat malah turun. Pasti ada shifting,” katanya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat