Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Awas! Banyak Makan Sate Bisa Picu Kanker, Kalau...

Awas! Banyak Makan Sate Bisa Picu Kanker, Kalau... Kredit Foto: Antara/Rahmad
Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketua Perhimpunan Pakar Gizi dan Pangan (Pergizi) Prof Hardinsyah mengatakan pemanasan makanan olahan daging kurban yang dilakukan secara berulang bisa menghilangkan kandungan vitamin yang terdapat pada daging.

Baca Juga: Jelang Idul Adha, Kementan Pastikan Kebutuhan Hewan Kurban Cukup

"Daging itu sumber protein, sumber mineral, ada beberapa vitamin juga, kalau suhunya terlalu panas memasaknya berkali-kali vitaminnya hilang," kata Hardinsyah di Jakarta, Jumat.

Guru Besar Institut Pertanian Bogor itu mencontohkan, olahan daging kurban yang dibuat soto daging untuk makan siang namun dipanaskan ketika sore dan malam hari bisa menghilangkan kandungan vitamin. Walaupun demikian, kandungan protein yang terdapat pada daging tidak akan hilang meski dimasak berulang.

Pengolahan daging kurban yang biasanya sering dilakukan oleh masyarakat adalah sate yang menurut Hardinsyah, olahan sate cukup melindungi kandungan gizi.

Namun dia mengingatkan agar tidak membakar sate hingga teramat lama dan membuat daging menjadi gosong berubah arang. Bagian gosong seperti arang pada daging tersebut merupakan zat karsinogenik yang bisa menyebabkan kanker.

Hardinsyah juga mengingatkan agar tidak mengolah daging kurban dengan kandungan garam yang tinggi untuk menghindari pemicu penyakit hipertensi.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: