Lanjutnya, ia mengatakan selain mengamankan pelaku, didapat juga beberapa barang bukti berupa bom molotov, gir, batu, dan petasan berhasil disita.
Bahkan, ia mengatakan tengah mendalami pola yang digunakan para pelaku yang berhasil diamankan, karena hampir mirip dengan kejadian aksi 22 Mei 2019 di sekitar Gedung Bawaslu terkait pilpres.
"Kami mencurigai aksi anarkis tersebut ditunggangi oleh oknum yang ingin memanfaatkan situasi dan kondisi saat ini," ujarnya.
Sambungnya, "Para pelaku yang diamankan juga berasal dari luar daerah atau luar Jakarta, ini yang patut kita curigai dan akan terus kita dalami," tukasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil