BCA Gelar Lagi IKF, Tahun Ini Ada Raditya Dika hingga Sri Mulyani
PT Bank Central Asia Tbk (BCA) akan kembali menggelar Indonesia Knowledge Forum (IKF) ke-VIII pada 8-9 Oktober 2019 di Ritz Carlton Pasific Place, Jakarta. IKF kali ini mengangkat tema Capital Culture–Nurturing Mindset for The Next Era of Capital Culture.
IKF digelar untuk menyadari pentingnya menumbuhkan semangat berinvestasi di kalangan masyarakat Indonesia demi menyokong pertumbuhan ekonomi Indonesia, bersamaan dengan perkembangan pesat teknologi pintar dan digitalisasi, tren investasi baru berbasis platform aplikasi pun bertumbuh.
Senior Vice President Learning and Development BCA Alrianto Djunaidi mengatakan, usaha rintisan dan segmen investasi baru saat ini bermunculan karena tren dan gaya hidup masyarakat bertumbuh dengan pesat seiring dengan majunya teknologi pintar.
Baca Juga: Gak Ada Diskon, Saham BCA Diborong Asing Rp170 Miliar!
Pemasaran dan penggalangan dana yang makin mudah melalui teknologi pintar mendorong bertumbuhnya usaha rintisan dan segmen investasi yang sangat spesifik, yang sebelumnya dianggap tidak menarik dan kalah saing.
"Melalui IKF VIII, BCA ingin memberikan inspirasi kepada masyarakat bahwa berinvestasi dan membangun usaha rintisan saat ini semakin dipermudah oleh kemajuan teknologi dan penetrasi internet. Banyak tokoh sukses dari tren usaha rintisan saat ini akan jadi pembicara pada IKF VIII. Melalui sharing tersebut, masyarakat mendapat wawasan dan inspirasi untuk mengelola investasi dan usaha rintisannya yang berdampak pada pertumbuhan ekonomi Indonesia," ujar Alrianto dalam talkshow forum Kafe BCA di Jakarta, Kamis (26/9/2019).
Dalam kesempatan yang sama, Komisaris Independen BCA, Cyrillus Harinowo menambahkan, salah satu cara untuk meningkatkan literasi keuangan dan mempercepat implementasinya di masyarakat adalah melalui inovasi, baik digital maupun nondigital.
Setiap tahun, IKF didorong untuk memberikan inspirasi agar setiap partisipan memiliki ide, inisiatif, inovasi, dan kreativitas dengan memanfaatkan perkembangan teknologi saat ini untuk menjadi entrepreneur.
"IKF VIII ini menjadi salah satu bentuk dukungan BCA terhadap strategi dan implementasi pemerintah dalam upaya menjembatani kebutuhan individu dan organisasi dalam mengelola modal dan berinvestasi di era industri 4.0," tambah Cyrillus.
Baca Juga: BCA Oper Utang TAXI ke Perusahaan Singapura, Investor Bereaksi
Sekadar informasi, IKF VIII rencananya akan menghadirkan Sri Mulyani selaku Menteri Keuangan sebagai keynote speaker dan Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro.
Selama dua hari, sebanyak 32 pembicara yang kompeten di bidangnya akan turut berpartisipasi untuk berbagi ilmu, pengalaman serta inspirasi, di antaranya writerpreneur Raditya Dika, Pendiri dan Presiden Direktur Binar Academy Alamanda Shantika, Pakar Penyembuhan Holistik, True Nature Holistic Healing Reza Gunawan, Co-Founder Rollover Reaction Cosmetic Dinar Amanda, CEO & Co-Founder Kitabisa.com Alfatih Timur, Founder Indoestri Leonard Theosabrata, Psikolog Inez Kristanti, dan lainnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Rosmayanti