Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pelatih Bayern Nantikan Atmosfer Pertandingan Vs Tottenham

Pelatih Bayern Nantikan Atmosfer Pertandingan Vs Tottenham Kredit Foto: Reuters
Warta Ekonomi, London -

Pelatih Bayern Munchen mengaku tak sabar menantikan atmosfer stadion Tottenham Hotspur saat Bayern Munchen melanjutkan laga di penyisihan Grub B Liga Champions 2019/2020, Rabu (2/10/2019) dini hari. Niko Kovac menyebut pertandingan malam nanti bukan perkara mudah buat FC Hollywood.

Munchen akan bertemu Tottenham untuk yang kedua kalinya di tahun ini. Sebelumnya Die Rotten pernah melawan anak asuh Mauricio Pochettino di Piala Audi 2019, Juli lalu. Kala itu, Tottenham berhasil menjuarai turnamen itu usai mengalahkan Munchen lewat adu penaliti dengan skor akhir 5-6, setelah imbang 2-2 di laga normal.

"Tottenham telah mengalami perkembangan yang sangat positif. Pada 2016, saya pernah berkunjung ke sini (markas Tottenham) dan mereka masih menempati stadion lama, saya di sini untuk menonton Tottenham melawan Swansea, bakatnya berbeda, stadion lebih kecil, tetapi suasananya kuat," kata Kovac dikutip dari Football London, Selasa (1/10/2019).

Baca Juga: Pelatih Bayern: Ancaman Kane Perlu Diwaspadai

Misi balas dendam pastinya membayangi Kovac jelang laga melawan Tottenham. Namun begitu, dia menyadari bahwa ini bukan misi yang mudah mengingat ia tahu klub asal London Utara punya atmosfer berbeda dibandingkan yang lainnya.

"Anda dapat melihat apa artinya ketika Anda memiliki pelatih yang baik, manajer yang baik. Menurut pendapat saya, Tottenham adalah cahaya yang sangat positif di sepak bola Eropa. Mereka sekarang dapat bersaing dengan tim-tim besar, meskipun tidak terlihat seperti itu enam atau tujuh tahun yang lalu," jelasnya.

Lebih lanjut Kovac mengatakan bahwa Tottenham memiliki pemain-pemain kelas dunia dari berbagai negara yang mempunyai inovasi dan kreatifitas ketika bermain. Mereka, lanjut Kovac, cukup baik dalam mempersiapkan pertandingan, sehingga Munchen harus lebih siap dibanding mereka.

"Mereka memiliki kontinuitas, dia (Mauricio Pochettino) diberi waktu dan dia telah melakukan pekerjaan dengan baik dan itu adalah contoh bagi orang lain. Kita harus memastikan bahwa kita memiliki ketahanan mental dan fisik untuk menghadapi para penantang baru," imbuh Kovac.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: